Semarang (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memastikan "Rest Area Jateng Agro Berdikari KM 445 B" milik Pemerintah Provinsi Jateng di jalur tol Solo-Semarang siap melayani pemudik pada arus mudik Lebaran 2025.
"Fasilitasnya lengkap, dan siap untuk menyambut arus balik," katanya, di sela acara peresmian "Rest Area Jateng Agro Berdikari KM 445 B", di Kabupaten Semarang, Jumat.
Rest area tipa A milik Pemprov Jateng itu dikelola BUMD Jateng Agro Berdikari sehingga dengan diresmikannya layanan tersebut maka siap digunakan untuk melayani pemudik Lebaran 2025.
Rest area yang berada di wilayah Kabupaten Semarang itu memiliki fasilitas lengkap, mulai dari SPBU, SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum), masjid, toilet, pos pengamanan dari kepolisian, ATM, hingga gerai untuk beragam kuliner.
Luthfi menyebutkan bahwa "rest area" itu siap menyambut arus balik karena berada di jalur B, yakni jalur tol dari arah Solo menuju Semarang atau Jakarta.
Meski menekankan pelayanan, kata dia, "rest area" itu juga ditarget mendapatkan keuntungan supaya bisa disetorkan ke pendapatan asli daerah (PAD).
"BUMD itu targetnya harus bisa meningkatkan PAD," kata mantan Kapolda Jateng itu.
Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan bahwa gerai yang menjajakan kuliner tidak boleh memanfaatkan aji mumpung saat melayani pembeli.
Maka dari itu, kata dia, daftar harga harus ditampilkan sehingga dipahami oleh calon pembeli yang mampir.
Sebab, banyak produk-produk makanan maupun oleh-oleh asli Jateng yang dipajang di "rest area", seperti telur asin, makanan soto, hingga martabak.
Sementara itu, Direktur Bisnis BUMD Jateng Agro Berdikari Gerry Grefisanto mengatakan bahwa "rest area" itu dibangun di atas lahan seluas delapan hektare.
Saat ini, pembangunan sudah mencapai 93 persen, dan kurang pembangunan gerai lanjutan.
Rest area tersebut bisa menampung 250 kendaraan di kantong parkir utama, namun bisa bertambah menjadi 400 di jalur masuk.
"Jalur masuknya kan panjang, bisa digunakan untuk parkir jika area utama penuh," katanya.
Baca juga: Sekda Jateng : Mudik Lebaran dongkrak perekonomian daerah