Kemampuan predictive modelingnya juga akan menggunakan Hadoop Distributed File System (HDFS), infrastruktur open source untuk big data yang sekarang populer, kata PT SAS Insitute dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa.

Software in-memory mengakselerasi insights dan memecahkan masalah kompleks berupa volume data terstruktur dan tidak terstruktur yang sangat besar; hanya dengan memasukkan, SAS High-Performance Analytics Server membantu mengubah big data menjadi ‘emas’.

"SAS menggenjot Research & Development (R&D) di jajaran produk high-performance analytics," kata Jim Davis, Senior Vice President dan Chief Marketing Officer SAS.

"Pelanggan kami mengatakan insight analytics yang sangat cepat dengan SAS High-Performance Analytics Server memberikan keunggulan kompetitif yang powerful. Update terbaru produk ini adalah tambahan dukungan ke Hadoop dan HDFS, untuk mempermudah cara memperoleh manfaat dari big data."

Update tersebut memberikan keunggulan susunan produk high-performance SAS yang saat ini sedang dikembangkan, seperti visualisasi big data in-memory dari SAS Visual Analytics dan bertambahnya solusi analytics untuk industri tertentu dan horizontal.

Sebelumnya, SAS juga telah mengumumkan SAS High-Performance Marketing Optimization. Pengguna awal SAS High-Performance Analytics Server menyatakan jika proses komputasi analytic waktunya menjadi sangat cepat berubah dari hitungan hari dan jam menjadi dalam menit, bahkan detik.

Software-software itu dapat menganalisa data lebih banyak, melakukan model iterasi lebih banyak dan menjalankan algoritma yang lebih canggih.

Salah satu contohnya, dengan mengevaluasi banyak skenario secara terus-menerus, sebuah bank dapat melihat peluang, mendeteksi isu yang ditimbulkan dan merespon kondisi pasar dengan cepat. Sebuah perusahaan ritel dapat melakukan penawaran yang personalized di manapun, berdasarkan data terstruktur dan tidak terstruktur dari sales dan sosial media, untuk meningkatkan penjualan.

Fitur baru

Pelanggan SAS High-Performance Analytics Server pada database appliances dari Teradata atau EMC Greenplum termasuk data teks memperoleh tambahan fungsi. Pengguna SAS Enterprise MinerTM dapat membangun model prediktif dan deskriptif dengan kecepatan yang bahkan lebih tinggi berdasarkan volume data besar.

Organisasi menggunakan SAS analytics untuk mendeteksi penipuan, meminimalkan risiko, menaikkan tingkat respon kampanye marketing dan mengurangi customer attrition. SAS High-Performance Analytics mampu menemukan penipuan sebelum klaim dibayarkan, mengevaluasi risiko dengan frekuensi yang lebih sering, memperbaiki kampanye marketing dan memperoleh pelanggan yang prospektif sebelum mereka menolak.

Saat ini, SAS Text Miner terdapat SAS High-Performance Analytics Server yang mampu memberikan informasi dari kumpulan dokumen dalam jumlah yang sangat besar, termasuk sosial media. Pemimpin organisasi kini dapat menentukan keputusan akan peluang baru dengan lebih cepat, akurat dengan risiko yang berkurang.

Prosedur SAS/OR® yang ada saat ini juga di update dengan meningkatkan optimisasi skala besar dengan memilih kemampuan high-performance di dalamnya. Hanya SAS High-Performance Analytics Server yang mengkombinasikan optimisasi matematis –Vs analisis berdasarkan aturan sederhana dan modelling kendala yang diterapkan oleh pengguna –dengan big data untuk membuat keputusan terbaik yang paling memungkinkan.

SAS High-Performance Analytic Server terbaru mendukung HDFS yang dipergunakan pada platform hardware yang umumnya dipergunakan industri.

Interface SAS/ACCESS® to Hadoop, telah diumumkan sejak Februari bersama dengan hampir 30 paket solusi konektifitas data dan integrasi antara SAS dan sumber data ke-tiga, meliputi peralatan data warehouse, aplikasi enterprise, sumber data mainframe non-relasional dan database relasional yang populer.

Software SAS/ACCESS Interface to Hadoop terbaru telah ditunggu perusahaan-perusahaan yang menjalankan percontohan Hadoop atau yang mengikuti perkembangannya.

"Hadoop merupakan platform big data yang dipilih oleh tim analytic Macys.com, dan SAS merupakan mesin analytics kami untuk memperoleh insight. Kami menghubungkan dua environment agar solusi analytics untuk menghasilkan nilai bisnis dapat terwujud," kata Kerem Tomak, Vice President Marketing Analytics di Macys.com.

"Karena sebelumnya, kami telah menggunakan mesin SAS/ACCESS untuk sumber data lainnya, maka saya percaya jika SAS/ACCESS Interface to Hadoop dapat memberikan manfaat riil."

Selain itu, alat penghasil grafik SAS seperti SAS Data Integration Server memungkinkan pengguna untuk mengakses, memproses dan mengatur data dan proses Hadoop dalam lingkungan yang mendukung SAS, mengurangi masalah yang berhubungan dengan kurangnya kemampuan dan kompleksitas terkait dengan Hadoop.

SAS menambah Hadoop dengan analytics kelas dunia, ditambahkan juga dengan metadata, kemampuan keamanan dan silsilah, memastikan agar Hadoop akan siap memasuki enterprise.