"Sejak 2005 hingga 2012, Jawa Tengah sukses meraih Anugerah Parahita Ekapraya, di mana pada enam tahun terakhir ini meraih untuk tingkat utama," kata Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Jawa Tengah Sri Kusuma Astuti di Semarang, Selasa.

Gubernur Bibit Waluyo menerima Anugerah Parahita Ekapraya 2012 dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat puncak peringatan Hari Ibu di Jakarta.

Menurut dia, penghargaan tertinggi tersebut diberikan kepada kepala daerah atas kontribusinya dalam melaksanakan strategi pengarusutamaan gender, pemberdayaan perempuan, perlindungan perempuan, serta anak korban kekerasan.

Adapun indikator penilian dari penghargaan tersebut, lanjut dia, didasarkan atas kelembagaan, komitmen dalam melaksanakan strategi yang sudah ditetapkan, dukungan berbagai forum, implementasi strategi, serta perwujudan kota layak anak.

"Komitmen pemerintah daerah dalam melaksanakan berbagai hal itu telah berhasil mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender," katanya.

Selain itu, kata dia, masyarakat serta berbagai organisasi juga berpartisipasi penuh dalam memberikan dukungannya.

Ia menuturkan jumlah pemerintah kabupaten/kota di Jawa Tengah yang juga memperoleh Parahita Ekaptaya pada tahun ini juga meningkat.

Selain pemerintah provinsi, terdapat 12 kabupaten/kota yang juga memperoleh pernghargaan tersebut, yakni Kabupaten Wonosobo, Temanggung, Magelang, Kebumen, Brebes, Pekalongan, Pemalang, Rembang, Grobogan, serta Kota Semarang, Salatiga, dan Magelang.