"Hubungan Indonesia-Korea Selatan saat ini sangat erat. Tahun 2013 juga sudah dicanangkan oleh pemimpin kedua negara sebagai Tahun Persahabatan sekaligus memperingati peringatan 40 tahun hubungan kedua negara," kata juru bicara Wapres Yopie Hidayat kepada pers di Jakarta, Jumat.

Wapres yang didampingi Ibu Herawati Boediono beserta rombongan akan bertolak ke Seoul dari Pangkalan Udara TNI Halim Perdanakusuma pada Sabtu (23/2) pukul 21.00 WIB, menggunakan pesawat khusus TNI Angkatan Udara Boeing 737-400.

Yopie mengatakan tercatat ada 25 negara dan tiga lembaga internasional termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang akan mengirimkan utusan untuk menghadiri upacara pelantikan itu, diantaranya Gubernur Jenderal Persemakmuran Australia Quentin Bryce dan Gubernur Jenderal Kanada David Johnston.

Selain itu, Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra, Perdana Menteri Republik Demokratik Timor Leste Xanana Gusmao, dan Wakil Perdana Menteri Jepang Taro Aso.

Selama di Seoul, Wapres juga akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Park pada Selasa 26 Februari 2013 di Istana Kepresidenan Cheong Wa Dae atau The Blue House.

Selain untuk mengucapkan selamat dan salam dari Presiden serta seluruh Rakyat Indonesia, dalam pertemuan itu Wapres akan membahas upaya-upaya untuk peningkatan hubungan kedua negara.

"Wapres akan terus mendorong investasi pengusaha Korea Selatan ke Indonesia yang dapat meningkatkan daya saing dan memperkuat perekonomian kedua negara," kata Yopie.

Dalam konteks peningkatan hubungan ekonomi dan investasi ini pula, Wapres RI dijadwalkan akan menerima beberapa pemimpin perusahaan terkemuka Korea Selatan.

Wapres, kata Yopie, juga akan beramah tamah dengan warga Indonesia di Korea untuk saling berbagi informasi mengenai perkembangan terakhir di tanah air serta kondisi kehidupan warga RI di Korea Selatan.

Pertemuan tersebut akan berlangsung di Kedutaan Besar Indonesia di Seoul, pada Minggu petang, 24 Februari 2012.