Menurut Budayawan Teguh Puji Harsono, acara yang bertemakan "Rakyat Menjamu Calon Gubernur Jawa Tengah" itu diselenggarakan secara spontan dan di tanggung masyarakat secara bergotong rotong.

Penyiapan tempat pertemuan, "sound system", sampai jamuan, kata dia, dibawa oleh para tamu yang ingin bersilaturahim dengan calon pemimpinya.

"Kehadiran calon gubernur Ganjar Pranowo yang berpasangan dengan calon Wakil gubernur Heru Sujatmoko ini akan akan disambut oleh para ibu pemecah batu Kali Gung Slawi dan tokoh masyarakat dengan diiringi irama gending Jawa," katanya.

Ia mengatakan bahwa jamuan yang disajikan masyarakat terhadap calon Gebernur Jateng merupakan makanan khas warga pedesaan, seperti kacang rebus, ketela bakar, tahu Slawi, klepon, dan jagung bakar.

Penyiapan makanan khas warga pedesaan ini, kata dia, secara spontan akan disajikan pada calon pemimpinnya tanpa mengada-ada.

"Bahkan, Ganjar Pranowo juga akan bermalam di rumah warga Dukuh Salam. Calon Gubernur Jateng, Ganjar dan rombongan tidak akan bermalam di hotel layaknya calon pejabat, melainkan menginap di rumah kediaman Teguh Puji Harsono," katanya.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Tengah Adi Rustanto mengatakan bahwa calon Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo pada Jumat pagi melakukan jalan bersama yang diikuti ratusan warga setempat.

"Selain itu, Ganjar Pranowo juga melakukan pertemuan dengan para guru, dan buruh pabrik. Selanjutnya pada Jumat malam, calon Gubernur Jateng yang diusung dari PDIP ini akan hadir atas undangan tokoh masyarakat dari berbagi profesi, etnis, agama di rumah seorang budayawan lokal Teguh Puji Harsono di Dukuh Salem," katanya.