"Saya kira Pak Sidarto tepat untuk memimpin MPR RI. Beliau dapat bertindak sebagai negarawan dan mampu menjalankan program yang dijalankan Taufiq Kiemas, yakni sosialisasi Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara," kata Marzuki Alie di Gedung MPR/DPD/DPD RI di Jakarta, Jumat.

Menurut Marzuki, pengalaman dan rekam jejaknya Sidarto sudah teruji sejak menjadi ajudan Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno.

Saat ini, kata dia, Sidarto menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI serta anggota Fraksi PDI Perjuangan MPR RI.

"Bobot kenegarawanan Pak Sidarto tidak diragukan lagi," ucap Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini.

Wakil Ketua MPR RI, Melani Leimena Suharli mengatakan, pimpinan MPR RI menjadwalkan menyelenggarakan rapat konsultasi dengan pimpinan fraksi-fraksi di MPR RI, pada Jumat ini, guna membahas proses persiapajn pelantikan Sidarto Dhanusubroto sebagai Ketua MPR RI.

Politisi Partai Demokrat ini menambahkan, secara pribadi ia mengapresiasi ditetapkannya Sidarto sebagai calon Ketua MPR RI menggantikan almarhum Taufiq Kiemas.

"Secara pribadi saya menilai, Pak Sidarto cocok untuk menjadi Ketua MPR RI. Beliau politisi senior dan memiliki kapasitas mumpuni untuk menjadi Ketua MPR RI," ujarnya.

Melani juga meyakni, Sidarto akan mampu mengayomi seluruh fraksi dan golongan, sehingga tidak ada perbedaan yang berpotensi menimbulkan kegaduhan di MPR.

"Semoga beliau bisa seperti Pak Taufiq yang membuat MPR tidak ada faksi-faksi, yang ada hanya fraksi Empat Pilar," tutur perempuan berjilbab ini, berharap.

Pimpinan MPR RI menjadwalkan akan menyelenggarakan upara pelantikan dan pengambilan sumpah Ketua MPR RI Sidarto Dhanusubroto, pada Senin (8/7).