Dirut TVRI Sangkal Ada Kesepakatan Dengan Demokrat
Rabu, 18 September 2013 16:43 WIB
"Tidak pernah ada `deal` dengan pihak Demokrat. Penayangan acara konvensi itu adalah lebih semata-mata karena ada nilai beritanya yang tinggi," kata Farhat di kantor Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Rabu.
Dirut TVRI mengatakan pihaknya memberikan kesempatan yang sama kepada setiap partai untuk dapat ditayangkan di televisi publik yang dipimpinnya. Dengan begitu, setiap partai politik peserta Pemilu 2014 memiliki peluang yang sama untuk muncul di TVRI.
"TVRI sudah menjadi media pemilu. Kami memberi kesempatan yang sama kepada semua parpol. Tidak ada Undang-Undang yang dilanggar," kata dia.
Hal itu dipertegasnya dengan mengatakan tidak pernah ada aliran dana dari Demokrat ke TVRI ataupun kepada dirinya terkait penayangan konvensi partai berkuasa tersebut.
Meski begitu, dia justru belum bisa menjawab sejumlah pertanyaan wartawan mengenai konsep acara yang akan dipersiapkan untuk memberikan kesempatan setiap parpol muncul di TVRI.
"Nantinya kami akan siapkan konsepnya. Selain itu, kami akan berikan kesempatan kepada setiap partai," kata dia.
Sementara itu, Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Rahmat Arifin menyarankan agar TVRI lebih proporsional dalam menayangkan acara partai.
"Seharusnya televisi tersebut menayangkan kegiatan dari seluruh partai peserta pemilu dengan setara. Jika tidak seperti itu, lebih baiknya LPP tidak menayangkan satupun acara dari partai," katanya.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017