Tifatul Uji Kecepatan Internet Pusat Media KTT APEC
Jumat, 4 Oktober 2013 11:05 WIB
"Untuk sementara kami puas dengan kecepatan internet, untuk upload (unggah data) maupun download (unduh data)," katanya setelah menguji kecepatan fasilitas internet yang disediakan PT Telkom melalui salah satu komputer di pusat media BNDCC II.
Saat diuji Menkominfo pukul 10.20 WITA, kecepatan internet mencapai 29,50 mbps untuk unggah data dan 55,53 mbps untuk unduh data.
"Dengan kecepatan seperti ini, saya rasa untuk mengirim data model apa pun, baik image (gambar) maupun video, pasti bisa," katanya.
Ia pun menganggap fasilitas yang tersedia sesuai dengan harapan sebagaimana telah dilaporkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beberapa waktu lalu.
"Kalau sekarang belum puas betul. Puasnya nanti setelah semua beres," ujarnya.
Tifatul menyatakan secara umum fasilitas di pusat media KTT APEC jauh lebih bagus dan lebih lengkap daripada fasilitas KTT ASEAN di tempat yang sama dua tahun lalu.
"Dulu media center hanya satu lantai di BNDCC I, sekarang dua lantai di BNDCC II ditambah satu lantai di BNDCC I. Secara keseluruhan ada 700 unit workstation (komputer kerja) ditambah dengan colokan untuk laptop," kata Tifatul.
Ia memperkirakan jumlah komputer yang tersedia cukup memenuhi kebutuhan wartawan dalam dan luar negeri peliput perhelatan akbar yang dihadiri 21 pemimpin Asia-Pasifik, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin.
Dia menilai cukup perbandingan satu komputer berbanding lima wartawan dan kalau pun jumlah wartawan yang meliput acara ini mencapai 3.000 orang pada acara puncak 7-8 Oktober 013, tidak semua akan bekerja di pusat media.
"Sekarang ini ada wartawan yang mengirim berita pakai gadget sendiri. Wifi yang kami sediakan di sini juga cukup kuat," katanya.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017