Pramono Edhie Janjikan Indonesia Mandiri Pangan
Senin, 3 Maret 2014 13:40 WIB
Peserta konvensi capres Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo (ANTARA FOTO/Reno Esnir)
"Indonesia memiliki lahan yang luas dan subur, dengan potensi tersebut sangat memungkinkan untuk menjadi negara yang mampu memenuhi kebutuhan pangan rakyatnya secara mandiri," kata Parmono Edhie Wibowo lewat siaran persnya, Senin.
Untuk menjadi negara yang mandiri pangan, menurut mantan ajudan Presiden Megawati Soekarnoputri itu, pemerintah harus menjamin ketersedian pupuk dan bibit pertanian tanaman pangan yang berkualitas tinggi.
Selain itu pula diperlukan peran pemerintah yang solid dan mampu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta ancaman dari pihak negara luar, katanya.
Dia menjelaskan, setiap musim tanam, petani di negara ini masih mengalami masalah kesulitan mendapatkan pupuk dengan harga terjangkau dalam jumlah sesuai kebutuhan dan sulit mendapat bibit yang terbaik.
Berdasarkan pengalaman ketika menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (TNI-AD) dua tahun terakhir, program pembinaan TNI terhadap petani di desa dengan pola perlakuan khusus menjamin tersedianya pupuk dan bibit unggul, lahan petani yang dibina mampu menghasilkan produk pangan dalam jumlah di atas rata-rata.
Melihat fakta tersebut, jika dipercaya rakyat menjadi presiden lima tahun ke depan, optimistis mampu mewujudkan Indonesia mandiri pangan tidak seperti sekarang ini beras saja harus diimpor.
Selain mandiri pangan untuk memenuhi kebutuhan pokok rakyat, akses kesehatan dan pendidikan berkualitas yang merata adalah hal utama yang akan diusahakan untuk rakyat, ungkap Edhie.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Mertua SBY dimakamkan di samping makam suaminya Sarwo Edhie Wibowo
21 September 2021 13:54 WIB, 2021
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017