Farhat Abbas Capres Terpopuler di Twitter
Sabtu, 15 Maret 2014 8:36 WIB
Farhat Abbas
Hal itu berdasarkan hasil survei lembaga riset Katapedia yang dilakukan 8 Januari hingga 8 Februari 2014.
"Farhat Abbas meraih 23,85 persen, mengalahkan Jokowi yang menempati posisi kedua dengan 16,4 persen," ujar Direktur Utama Katapedia Deddy Rahman di Jakarta, Kamis malam.
Lembaga survei tersebut melakukan pemantauan dengan metode "data mining" dengan kata kunci capres dan presiden. Jumlah data yang berhasil dikumpulkan yakni 122.907.
Peringkat ketiga diraih oleh Anis Matta dengan persentase 12,91. Kemudian disusul Megawati Soekarnoputri 10,39 persen.
Kriteria capres idaman yakni kuat sebanyak 18,6 persen, muda sebanyak 13,93 persen, merakyat sebanyak 13,12 persen, berani sebanyak 9,75 persen, anti korupsi sebanyak 4,13 persen, dan lainnya.
"Capres kuat, muda, dan merakyat yang paling diidamkan masyarakat."
Popularitas partai yang banyak diperbincangkan di Twitter yakni PPP sebanyak 25,58 persen, PKS sebanyak 20,73 persen, Demokrat 14,57 persen, PDIP 10,17 persen, dan Golkar 9,75 persen.
Sementara jumlah perbincangan politik di jejaring sosial Facebook sepanjang 8 Januari hingga 8 Februari paling banyak mengenai capres yakni 65,8 persen, caleg 31,35 persen dan parpol 31,097 persen.
"Sepanjang 8 Februari hingga 8 Maret masih didominasi capres yakni 57,08 persen, parpol 27,93 persen dan caleg 27,8 persen."
Hasil pemantauan portal berita mengenai capres, didominasi oleh Jokowi.
Katapedia adalah lembaga survei yang melakukan analisa berdasarkan media jejaring sosial maupun portal berita. (I025/T007)
Editor: B Kunto Wibisono
Pewarta : Antaranews
Editor : Zaenal A.
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Ketika Anwar Abbas bertemu Andy F Noya di Universitas Muhammadiyah Purwokerto
29 July 2023 14:59 WIB, 2023
Trump Sambut Presiden Palestina di Gedung Putih Terkait Perdamaian Timur Tengah
04 May 2017 16:11 WIB, 2017
Farhat Abbas Heran Pemanggilan dirinya untuk Diperiksa sebagai Saksi oleh KPK
26 April 2017 13:20 WIB, 2017
Israel Bilang Presiden Palestina Mahmoud Abbas Dulu Mata-Mata Soviet
09 September 2016 7:55 WIB, 2016
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017