Implan Payudara Tak Ganggu Produksi ASI
Sabtu, 19 April 2014 16:34 WIB
Ilustrasi- (flickr.com)
"Seharusnya prosedur implan, membesarkan payudara tidak menghalangi menyusui. Selama pengerjaan tepat,†kata Tompi saat ditemui di acara Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Minggu.
Menurut dia, perempuan masih bisa menyusui meski telah menjalani implan payudara. Implan, ujarnya, diletakkan di belakang kelenjar payudara sehingga tidak mengganggu sistem kelenjar.
Bila seorang perempuan ingin melakukan implan payudara, Tompi menyarankan agar itu dilakukan sebelum atau setelah menyusui agar dokter tidak kesulitan melakukan operasi.
Sementara itu, untuk menjaga bentuk payudara setelah menyusui, ia menyarankan para ibu menyapih secara bertahap.
Ia menjelaskan saat aat menyusui, kelenjar payudara aktif sehingga ukuran payudara pun membesar. Saat berhenti menyusui, kelenjar menyusut sehingga kulit mengendur.
Pewarta : Antaranews
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Terpopuler - Kesehatan
Lihat Juga
Kemenkes Prioritaskan Kasus Kanker Payudara dan Serviks yang Banyak Diidap Perempuan
01 February 2017 14:42 WIB, 2017
Menkes: Konsumsi Buah Sayur Lokal Penting dalam Mewujudkan Gizi Seimbang
25 January 2017 15:32 WIB, 2017
Menko PMK Akui Layanan BPJS Kesehatan lebih Maju dibanding awal 2014
25 January 2017 12:32 WIB, 2017
Penelitian: Orang yang tinggal dekat Jalan Raya Berisiko Mengidap Demensia
05 January 2017 11:08 WIB, 2017
Presiden Minta Bayi yang masih dalam Kandungan Penting diberi Protein dan Gizi Cukup
05 December 2016 16:26 WIB, 2016