Logo Header Antaranews Jateng

Sergap Kawanan Perampok, Polisi Terlibat Baku Tembak

Jumat, 15 Agustus 2014 16:55 WIB
Image Print
Ilustrasi. (FOTO ANTARA/Embong Salampessy)
Informasi yang dihimpun dari warga sekitar lokasi kejadian, Jumat, penyergapan tersebut berlangsung sekitar pukul 13.00 WIB.

"Tadi, saya melihat ada sejumlah polisi berpakaian preman yang menumpang tiga buah mobil mendatangi rumah nomor A-1 itu. Selang beberapa menit kemudian, terdengar suara tembakan," kata salah seorang warga, Andre.

Bahkan, kata dia, sekitar 10 polisi berpakaian preman yang mendatangi rumah itu terlibat baku tembak dengan penghuninya.

Menurut dia, salah seorang penghuni rumah itu terlihat lari dan melompati pagar pembatas perumahan.

Akan tetapi, kata dia, orang itu akhirnya tewas setelah terkena tembakan di punggung dan pinggangnya.

Sebanyak lima penghuni rumah lainnya, kata dia, menyerahkan diri kepada polisi berpakaian preman itu.

"Mereka termasuk yang mati segera dibawa pergi meninggalkan tempat ini," katanya.

Dia mengaku tidak mengenal enam penghuni rumah itu karena mereka baru sekitar satu bulan menempatinya.

Saat dikonfirmasi wartawan, Kepala Kepolisian Resor Banyumas Ajun Komisaris Besar Polisi Dwiyono mengatakan bahwa penyergapan tersebut dilakukan oleh Kepolisian Daerah Metro Jaya dan Polres Kota Tegal.

"Mereka terlibat kasus pencurian dengan pemberatan sesuai Pasal 365 KUHP dan saat ini masih dalam pengembangan," katanya.

Informasi yang dihimpun dari sumber di Kepolisian Daerah Jawa Tengah, enam orang itu merupakan kawanan perampok bersenjata api kelompok Palembang dan Lampung yang beraksi di Jabodetabek dan Kota Tegal.

Pewarta :
Editor: Mahmudah
COPYRIGHT © ANTARA 2024