
Asperindo Ajak Ekspotir Temukan Pasar Baru Industri Kreatif
Jumat, 28 Agustus 2015 18:16 WIB

Menurutnya, selama ini komoditas ekspor dari Jawa Tengah jenisnya belum terlalu banyak di antaranya kayu dan barang dari kayu, serta tekstil. Sedangkan untuk industri kreatif di antaranya kerajinan tangan masih sedikit.
"Sebagian ekspor kita kebanyakan dari kayu dan beberapa sumber daya alam lain. Pertanyaannya adalah apakah ini masih kompetitif," katanya.
Pihaknya berharap dengan semakin banyaknya jenis barang yang diekspor, semakin tinggi pula nilai ekspor yang dihasilkan oleh Jawa Tengah.
Menurutnya, para pengusaha khususnya pelaku jasa pengiriman barang seharusnya jangan terlalu bergantung pada barang impor.
"Justru seharusnya mendorong ekspor karena depresiasi nilai mata uang rupiah terhadap dolar AS ini sangat menguntungkan untuk industri ekspor dan merugikan untuk barang impor," katanya.
Bahkan, akibat penguatan mata uang dolar AS tersebut Asperindo memangkas target transaksi pengiriman dari 18 persen menjadi 15 persen.
"Transaksi kita memang sempat turun khususnya pada kuartal dua tahun ini. Oleh karena itu, kami berharap dari ekspor ini," katanya.
Pewarta : Aris Wasita
Editor:
Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA 2025