Logo Header Antaranews Jateng

Latihan Tempur Sergap 2016 untuk Pengamanan Pertahanan Udara Nasional

Senin, 8 Agustus 2016 13:13 WIB
Image Print
Dokumentasi pesawat tempur F-16 TNI AU mendarat usai latihan terbang bersama bertajuk "AMX Elang Ausindo 2015" di Kupang, NTT, Selasa (25/8). TNI AU akan meningkatkan latihan-latihan terbang di wilayah perbatasan. (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)
Kupang, NTT Antara Jateng - Untuk beberapa hari belakangan ini angkasa di Pangkalan Udara TNI AU Eltari, di Kupang, bergemuruh karena suara reaktor mesin-mesin jet pesawat tempur. Itu adalah F-16 Fighting Falcon Block 52ID dari Skuadron Udara 16 TNI AU, yang turut dalam latihan bersama Tempur Sergap 2016.

"Latihan ini bagian dari pengamanan pertahanan udara nasional khususnya di wilayah perbatasan negara," kata Komandan Pangkalan Udara TNI AU Eltari, Kolonel Penerbang Jorry Koloay, di Kupang, Senin. Australia ikut dalam latihan tempur sergap itu.

Koloay menjelaskan, latihan Tempur Sergap 2016 di atas perairan NTT itu dibagi dalam dua bagian yakni TS Kilat B dan TS Cakra B.

Untuk TS Kilat B berlangsung sejak Senin sampai Selasa (9/8). Sementara untuk TS Cakra B berlangsung tiga hari, dari Rabu (10/8) sampai Jumat (12/8).

Komandan Skuadron Udara 16 TNI AU yang bermarkas di Pangkalan Udara Utama TNI AU Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau, Letnan Kolonel Penerbang Nur Alimi, menyatakan, mereka menurunkan 65 personel dengan membawa lima pesawat tempur jenis F-16.

Mereka juga didukung NAS-330 Puma dari Skuadron Udara 8 TNI AU.

Latihan terbang yang berlokasi di selatan Pulau Rote itu juga untuk melatih kemahiran dari pilot-pilot pesawat tempur dari TNI AU.

Pewarta :
Editor: Totok Marwoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024