Logo Header Antaranews Jateng

Tim Davis Indonesia Sementara Unggul Atas Kuwait

Sabtu, 8 April 2017 18:27 WIB
Image Print
Pasangan Davis Indonesia Christopher Rungkat/Sunu Wahyu Trijati bertanding melawan passangan Kuwair di Lapangan Tenis Manahan Solo, Sabtu (8/4). (Foto: ANTARAJATENG.COM/Bambang Dwi Marwoto)
Solo, ANTARA JATENG - Tim Piala Davis Indonesia untuk sementara unggul atas Kuwait skor 2-1 dalam babak "play off" grup II Zona Asia/Oseania 2017 di Lapangan Tenis Gelora Manahan Solo, Jateng, Sabtu.

Keunggulan Tim Davis Indonesia atas Kuwait diperoleh dari nomor ganda pasangan Christopher Rungkat/Sunu Wahyu Trijati. Pasangan itu berhasil mengalahkan pasangan Kuwait Abdullah Maqdes/Mohammad Ghareeb dengan skor 3-0 atau 7-6 (5), 6-4 dan 6-3.

Tim Davis Indonesia sebelumnya akan menurunkan pasangan Sunu Wahyu Trijati/Aditya Hari Sasongko. Akan tetapi saat pertandingan akan dimulai diganti pasangan Christopher/Sunu untuk bisa merebut poin tuan rumah yang sebelumnya kedudukan 1-1.

Kapten Tim Davis Indonesia Andrian Raturandang mengatakan pilihan menurunkan Christopher/Sunu sebagai tepat karena ternyata mampu mengalahkan petenis nomor satu dan dua Kuwait, yakni Abdullah Maqdes/Mohammad Ghareeb.

Pertandingan antara pasangan Davis Indonesia melawan Kuwait pada set pertama berjalan ketat. Keduanya dalam pengumpulan game saling kejar-mengejar hingga kedudukan imbang 6-6 dan dilakukan "tie break". Pasangan Indonesia akhirnya menang 7-6 (5).

Memasuki set kedua, Christopher/Sunu bermain konstan. Mereka mendapat perlawanan dari ganda Kuwait. Pasangan lawan memiliki pukulan, baik forehand maupun backhand, cukup keras dan sering sulit dikembalikan dengan sempurna oleh pasangan Indonesia.

Namun, pasangan Indonesia yang bermain taktis dan mendapat dukungan penonton akhirnya mampu mengambil set kedua dengan 6-4.

Pasangan Christopher/Sunu pada set ketiga bermain cukup lepas dengan penempatan bola sering sulit dikembalikan pasangan Kuwait.

Bahkan, Christopher/Sunu dapat menguasai pertandingan dengan penempatan bola-bola di pojok belakang tempat lawan, sehingga Indonesia mampu menyelesaikan set ketiga dengan 6-3 dan kedudukan menjadi 2-1.

"Saya bermain `enjoy` dan lepas sehingga saya bersama Sunu yakin bisa mengambil ganda untuk Davis Indonesia," kata Christipher usai pertandingan.

Ia mengaku dalam waktu dekat akan tur ke Wimbledon sehingga bermain tenang agar tidak mengalami cedera.

"Namun, saya bersama Sunu berhasil menyumbang poin untuk Davis Indonesia," katanya.

Kapten Tim Davis Indonesia Andrian Raturandang mengatakan pilihan menurunkan pasangan Christipher/Sunu tepat untuk membuka peluang Davis Indonesia memenangi partai itu.

"Christopher pemain berpengalaman yang dapat menguasai permainan bersama Sunu. Keduanya bermain hebat untuk bangsa ini," katanya.

Sementara itu, pertandingan tunggal antara Anthony Susanto melawan Mohammad Ghareeb (Kuwait) pada Minggu (9/4) siang menentukan Davis Indonesia lolos dari degradasi. Pertandingan dilanjutkan tunggal kedua Christopher yang menghadapi Abdullah Maqdes.



Pewarta :
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2024