Prananda Kawatir Kaum Muda Terjangkiti "Political Menopause"
Selasa, 18 April 2017 12:21 WIB
"Saya putuskan dari Garda Pemuda NasDem, sedikitnya memperoleh 10 kursi di DPR dan memperoleh 30 persen kursi di DPRD. Saya yakin, kita mampu," kata Ketua Umum Garda Pemuda NasDem, Prananda Surya Paloh dalam sambutannya pada Pengukuhan Pengurus DPP Garda Pemuda NasDem, di Gedung Joeang 45, Jakarta Pusat, Senin malam.
Ia mengimbau agar para kader Garda Pemuda NasDem bekerja keras untuk melakukan restorasi bagi bangsa ini, seperti yang telah menjadi visi dan misi Partai NasDem.
"Kalau ingin maju bersama, kita maju bersama. Kalau mau hancur, mari kita hancur bersama," kata Prananda di hadapan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh dan kader Garda Pemuda NasDem.
Prananda mengajak para pemuda untuk menjaga ingatan kolektif atas sejarah perjuangan bangsa dan mewarisi semangat revolusioner para Pemuda Menteng 31.
Oleh karena itu, dipilihnya Gedung Joeang 45 sebagai tempat pelantikan adalah untuk menegaskan bahwa perjuangan mewujudkan Restorasi Indonesia memiliki garis genealogis dengan arah revolusi Indonesia.
Prananda mengungkapkan kekhawatirannya bahwa kaum muda bangsa Indonesia saat ini terjangkiti gejala "political menopause".
"Hal ini bisa bermakna ganda. Pertama, kaum muda kita apolitis dan abai pada problem kebangsaan kontemporer. Kedua, para pemuda yang berpolitik namun di pikirannya hanya soal jabatan dan kekayaan semata," kata Prananda.
Anggota Komisi I DPR RI ini juga mengajak para pemuda untuk melahirkan karya-karya maju dan progresif agar tidak terjangkiti "political menopause".
"Anda yang penulis, ayo tulis buku. Anda yang sineas, ayo produksi film-film yang mencerdaskan. Anda yang entrepreneur, ayo kembangkan industri rakyat. Anda yang petani, ayo kembangkan sektor agraria kita," serunya.
Ia menambahkan, Garda Pemuda NasDem siap menjadi wadah bagi para pemuda. Dia bahkan optimistis organisasi kepemudaan yang dipimpinnya saat ini mampu memenangkan hati para pemuda Indonesia dalam Pemilu 2019 dengan target 15 juta pemilih dari kalangan pemuda.
"Saya optimistis dengan modal yang sudah ada kita bisa menjadi tiga besar partai pemenang Pemilu 2019," tuturnya.
Pewarta : Syaiful Hakim
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2024