Logo Header Antaranews Jateng

32 SSB Meramaikan Kapolres Kudus Cup 2017

Jumat, 7 Juli 2017 22:01 WIB
Image Print
Ilustrasi- Pemain PSIS Semarang Agung (kiri) berebut bola dengan pemain Persis Solo Saddam Husein (kanan) pada pertandingan lanjutan turnamen sepak bola Piala Polda Jateng di Stadion Jatidiri Semarang, Jateng, Rabu (3/6/15). (ANTARA FOTO/R. Rekotomo
Kudus, ANTARA JATENG - Sebanyak 32 sekolah sepak bola dari tiga provinsi di Tanah Air mengikuti turnamen sepak bola Kapolres Kudus Cup 2017 yang digelar di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (8/7).

"Puluhan tim sepak bola yang ikut ambil bagian dalam Kapolres Kudus Cup 2017 itu, berasal dari Provinsi Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta serta Jawa Timur," kata Kapolres Kudus AKBP Agusman Gurning saat pertemuan teknik dan pengundian pembagian grup di Ruang Rapat Porles Kudus, Jumat.

Ia berharap, ajang turnamen sepak bola junior yang digelar oleh Polres Kudus bekerja sama dengan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJKI) Muria Raya dalam rangka Hari Bhayangkara ke-71 ini bisa dijadikan ajang untuk mengasah dan memunculkan bibit pesepakbola.

"Dengan pengalaman bertanding yang cukup memadai, tentunya semakin meningkatkan kemampuan mental bertanding mereka ketika harus tampil di level regional maupun nasional," ujarnya.

Meskipun nantinya ada pergantian pimpinan di Polres Kudus, dia berharap, turnamen sepak bola untuk usia dini tersebut dapat berlangsung terus dan menjadi agenda tahunan.

Apalagi, lanjut dia, pembinaan untuk memunculkan bibit-bibit baru pesepak bola harus dilakukan secara berkelanjutan dan terus-menerus.

Menurut dia, turnamen tersebut tidak hanya menjadi ajang untuk mengasah kemampuan bermain sepak bola, melainkan mengajak mereka berkompetisi secara jujur.

Sementara itu, Ketua IJTI Muria Raya Indra winardi menambahkan, tim-tim yang berlaga nantinya dibagi menjadi dua kelompok usia, yakni pemain kelompok usia kelahiran 2007 dan usia kelahiran 2005.

"Masing-masing kelompok usia tersebut terdapat 16 tim yang akan bersaing menjadi yang terbaik," ujarnya.

Pertandingan sepak bola antar SSB tersebut, kata dia, akan dipusatkan di dua lapangan sepak bola, yakni di Stadion Wergu Wetan Kudus untuk usai 12 tahun dan lapangan Sepak Bola Porma Kudus untuk usia 10 tahun.

Untuk format turnamen, kata Indra, digelar hanya satu hari dengan menggunakan empat grup dengan jumlah peserta masing-masing grup ada empat tim.

Dari empat grup tersebut, kata dia, akan ada juara I, II, III dan juara IV.

Apresiasi yang akan diberikan kepada tim terbaik, yakni mulai dari uang pembinaan, medali dan piala.

"Kami juga menyiapkan penghargaan bagi suporter terbaik dan wasit terbaik," ujarnya.

Terkait wasit, kata dia, disediakan wasit berkualitas dari Askab kudus dan berlisensi C, meskipun turnamen tersebut merupakan turnamen usia dini.

Pewarta :
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2025