Logo Header Antaranews Jateng

Google Kembangkan “Stories” bernama “Stamp”

Senin, 7 Agustus 2017 11:28 WIB
Image Print
Logo di kantor Google Indonesia, Jakarta. (ANTARA News/Natisha)
Jakarta, ANTARA JATENG - Format Stories yang digagas Snapchat kini diadopsi berbagai platform media sosial, Google tampaknya akan bergabung.

Stamp, seperti yang ditulis Wall Street Journal untuk teknologi Accelerated Mobile Pages (AMP) yang dikembangkan Google ini, akan disingkat menjadi St, seperti penyebutan stories.

Mirip Discover milik Snapchat, juga yang sudah diadopsi Facebook dan Instagram, Stamp akan terdiri atas layar yang bisa digeser, foto, video yang bisa ditambahi teks, seperti dilansir dari laman GSM Arena.

Google dikabarkan akan menyertakan Stamp di hasil laman pencarian. Diprediksi, jika dimunculkan seperti itu, Stamp akan menarik dibandingkan kompetitor yang mengharuskan memasang aplikasi khusus.

Format AMP, yang awalnya ditujukan untuk konsumen perangkat mobile, secara teknis dapat bekerja sama baiknya bila dinikmati di desktop, menurut laman tersebut.

Laporan dari WSJ itu menyebutkan Google akan segera meluncurkan Stamp dan sudah berdiskusi dengan CNN, The Washington Post, Time dan Vox Media untuk konten perdana Stamp.


Pewarta :
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2024