Logo Header Antaranews Jateng

Gernas Baku tumbuhkan kecintaan terhadap buku

Selasa, 8 Mei 2018 18:21 WIB
Image Print
Grup drumband salah satu TK tampil dalam semarak anak PAUD sekaligus pencanangan Gernas Baku di Alun-Alun Kota Magelang. (Humas Pemkot Magelang)
 Magelang (Antaranews Jateng) - Gerakan nasional orang tua membacakan buku (Gernas Baku) menanamkan kebiasaan anak sejak dini untuk gemar membaca dan cinta buku, kata pelaksana harian Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang, Kunadi.
   
  "Gernas baku merupakan gerakan untuk mendukung inisiatif dan peran keluarga dalam meningkatkan minat baca anak, bisa melalui pembiasaan di rumah, di satuan PAUD maupun di masyarakat," katanya di Magelang, Selasa.
 
Ia mengatakan hal tersebut pada kegiatan semarak anak PAUD sekaligus pencanangan Gernas Baku di Alun-Alun Kota Magelang.
 
Ia menjelaskan tujuan dari gerakan ini untuk membiasakan orang tua  membacakan buku bersama dengan anak-anak mereka. Mempererat hubungan sosial emosi antara anak dengan orang tua dan tentu saja juga menumbuhkan minat baca anak sejak dini.

 "Dengan menyukseskan gerakan ini paling tidak dapat menanamkan kebiasan membaca buku untuk anak-anak. Di masa pertumbuhannya pada usia 4-6 tahun anak mengalami masa peka di mana anak mulai sensitif untuk menerima berbagai upaya pengembangan seluruh potensi anak," katanya.

 Ia mengatakan hal ini merupakan masa untuk meletakkan dasar pertama dalam mengembangkan kemampuan fisik, kognitif, bahasa, sosial emosi, konsep diri, disiplin, seni, moral dan nilai-nilai agama," katanya.
 
Oleh karena itu, katanya dibutuhkan kondisi dan stimulasi yang sesuai dengan kebutuhan anak agar pertumbuhan dan perkembangan anak dapat tercapai secara optimal.
 
Pencanangan Gernas Baku di Kota Magelang dilakukan oleh Bunda PAUD Kota Magelang, Yetti Biakti Sigit Widyonindito dengan menandatangani selembar spanduk.
 
Kepala Bidang PAUD dan Dikmas Kota Magelang Sulistyorini menyampaikan bahwa kegiatan semarak anak ini selain untuk memeriahkan Hari Jadi ke-1.112 Magelang dan Hari Pendidikan Nasional juga dalam rangka untuk mengembangkan kreatifitas dan kemampuan anak yang disesuaikan dengan taraf perkembangan anak-anak.
 
Ia mengatakan banyak hal yang bisa diperoleh manfaat dari kegiatan ini, antara lain meningkatkan dan mengembangkan kemampuan anak dalam bidang pengembangan seni, melatih kekompakan dan kerjasama, rasa percaya diri , kemandirian anak, mengembangkan kemampuan motorik kasar anak juga sebagai upaya membina hubungan yang harmonis antara sekolah, masyarakat, dan pemerintah. (hms)
 

Pewarta :
Editor: Mahmudah
COPYRIGHT © ANTARA 2024