Guardiola: Fernandinho atasi krisis lini pertahanan City

Kamis, 19 September 2019 16:16 WIB

Pemain Manchester City, Fernandinho (REUTERS/DARREN STAPLES)

Jakarta (ANTARA) - Gelandang Manchester City Fernandinho mempunyai watak dan pengalaman untuk mengatasi krisis akibat cedera di lini pertahanan, kata manajer Pep Guardiola.

Pemain asal Brasil itu dikerahkan sebagai pertahanan tengah sementara saat timnya meraih kemenangan 3-0 dalam pertandingan Liga Champions melawan Shakhtar Donetsk, Rabu, karena John Stones absen selama lima pekan akibat cedera otot dan Aymeric Laporte sedang pemulihan dari operasi lutut.

Bermitra dengan satu-satunya bek tengah senior Manchester City yang fit Nicolas Otamendi, Fernandinho (34) tampak nyaman dalam peran tersebut dengan tambahan tanggung jawab menjadi kapten dalam start pertamanya musim ini.

Baca juga: Man City menang mudah di kandang Shakhtar

"Saya tidak punya keraguan bahwa ia akan (tampak nyaman di empat belakang). Itu sebabnya ia sangat penting bagi kami," kata Guardiola dalam konferensi pers seperti dikutip Reuters, Kamis.

"Kami tidak punya banyak pilihan... Ia satu-satunya yang saya punya. Pemain lainnya bisa bermain di posisi itu tapi Fernandinho adalah pemain yang pintar, sangat cerdas-- seorang yang luar biasa.

"Ia punya banyak pengalaman dan kepribadian dan apa yang ia katakan orang-orang mengikutinya di ruang ganti, jadi itu penting."

Baca juga: Krisis bek Man City kian buruk, John Stones absen 4-5 pekan

Seorang pemain tekel tangguh dengan kemampuan mengumpan alami, Fernandinho adalah pemain yang ideal untuk masuk ke pertahanan dalam sistem Guardiola dan muncul sebagai pengganti potensial mantan kapten klub Vincent Kompany yang pergi pada akhir musim lalu.

Pemain asal Brasil ini tidak mungkin bisa lebih cepat di senja karienya dan menyadari bahwa peran yang didefinisikan ulang bisa memastikan lebih banyak waktu untuk bermain di juara Liga Premier itu.

"Saya sudah berlatih pada posisi ini sejak awal musim," kata Fernandinho, yang melakukan dua kali intersepsi dan mempunyai akurasi umpan 90 persen saat melawan Shakhtar.

"Hari ini adalah kesempatan saya, saya berharap saya bisa meningkat. Ini malam yang tenang di belakang tapi tim telah melakukan pertandingan yang sangat baik...karena kami bermain sebagai tim."

Baca juga: City jadi tim pertama yang habiskan 1 miliar euro untuk belanja pemain