Logo Header Antaranews Jateng

Shin Tae-yong minta pemain Timnas hindari kartu kuning

Selasa, 21 Desember 2021 14:35 WIB
Image Print
Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong memberikan pernyatakaan kepada pewarta pada acara pelepasan skuadnya menuju Turki dan Singapura di Jakarta, Kamis (11/11/2021). Di Turki, skuad "Garuda" akan menghadapi dua laga persahabatan FIFA kontra Afghanistan dan Myanmar, setelah itu mereka terbang ke Singapura untuk mengikuti Piala AFF 2020. ANTARA/Michael Siahaan
Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong meminta para pemainnya untuk sebisa mungkin menghindari kartu kuning selama semifinal, juga final--jika lolos, Piala AFF 2020.

"Para pemain harus lebih berhati-hati terhadap kartu kuning," ujar Shin dalam konferensi pers sebelum laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 kontra Singapura, diikuti di Jakarta, Selasa.

Indonesia menjadi tim yang paling banyak mendapatkan kartu kuning selama fase penyisihan grup Piala AFF 2020.

Total, Evan Dimas dan kawan-kawan mengoleksi sembilan kartu kuning dengan Ramai Rumakiek sebagai pemain tersering memperoleh kartu tersebut yakni dua kali.

Meski demikian, Shin menilai banyaknya kartu kuning itu tidak lepas dari gaya permainan Indonesia.

Di Piala AFF 2020, timnas Indonesia kerap menampilkan taktik menekan lawan sejak lini depan dengan tujuan mendapatkan bola secepat mungkin. Inilah yang membuat adu tubuh tak terhindarkan sehingga beberapa di antaranya berujung pada pemberian kartu kuning oleh wasit.

"Pemain mendapatkan kartu kuning karena mereka bekerja keras di lapangan. Meski demikian, ada juga yang karena keputusan (wasit-red) yang kurang memuaskan," tutur Shin.

Timnas Indonesia akan menghadapi Singapura pada laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Rabu (21/12), mulai pukul 19.30 WIB atau 20.30 waktu Singapura. Sementara leg kedua berlangsung pada Sabtu (25/12), di lokasi dan waktu yang sama.
 
 


Pewarta :
Editor: Achmad Zaenal M
COPYRIGHT © ANTARA 2024