Basarnas Cilacap siagakan 64 personel pada masa Lebaran

Senin, 25 April 2022 18:23 WIB

Kepala KPP/Basarnas Cilacap I Nyoman Sidakarya memeriksa pasukan dalam Apel Siaga SAR Khusus di halaman KPP Cilacap, Senin (25/4/2022). ANTARA/HO-Basarnas Cilacap

Cilacap (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap menyiagakan 64 personel, termasuk Unit Siaga SAR Banyumas, untuk mengantisipasi kejadian darurat yang membutuhkan penanganan "search and rescue" (SAR) pada masa Lebaran 2022.

"Pada masa mudik Lebaran tahun ini, diperkirakan akan terjadi peningkatan arus penumpang dan mobilitas warga, sehingga perlu diantisipasi," kata Kepala Basarnas Cilacap I Nyoman Sidakarya usai Apel Siaga SAR Khusus di halaman KPP Cilacap, Jawa Tengah, Senin.

Oleh karena itu, pihaknya menggelar apel tersebut dengan tujuan memastikan kesiapan personel, sarana, dan prasarana, serta peralatan SAR yang digunakan dalam pelaksanaan Siaga SAR Khusus Lebaran 2022.

"Kami mengerahkan seluruh anggota berjumlah 64 personel dan termasuk Unit Siaga SAR Banyumas," katanya.

Selain personel, pihaknya juga menyiagakan sarana dan prasarana dan peralatan SAR yang ada, antara lain tiga unit RIB (Rigit Inflatable Boat), rescue car, rescue carrier, rescue car compartement, rescue truck compartement, ATV big patrol, rubber boat, jukung katir, dan peralatan SAR lainnya.

Pihaknya juga menyiagakan peralatan AquaEye, rescue net, dan underwater searching device untuk pengamanan di objek wisata air atau laut yang berfungsi sebagai pendeteksi benda di dalam air.

"Siaga SAR Khusus Lebaran Tahun 2022 ini kami laksanakan selama 21 hari, mulai 22 April 2022 sampai 12 Mei 2022 dan puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada 28 April sampai 7 Mei 2022," katanya.

Selama kegiatan tersebut, pihaknya melakukan pengamanan dan pemantauan arus mudik di titik rawan kemacetan dan kecelakaan, serta pengamanan objek wisata air dan pantai di wilayah kerja Basarnas Cilacap.

Siaga SAR Khusus Basarnas itu lebih ditujukan untuk kesiapsiagaan dalam kegiatan evakuasi dan penanganan medis darurat, baik korban kecelakaan maupun kondisi yang membahayakan manusia.

"Kami selalu koordinasikan dengan pihak terkait seperti Polri, TNi, Dinas Perhubungan, dan sebagainya, apabila membutuhkan jasa SAR agar hubungi Call Center 115 atau nomor 0822-1151-1544 selalu siaga 'on call'," katanya.