PPIH Debarkasi Solo pulangkan 2 kloter haji ke daerah asal Kamis
Kamis, 11 Agustus 2022 21:30 WIB
Jamaah haji dua kloter tersebut yakni kloter 38 gabungan asal Kabupaten Purworejo dan Wonosobo dan kloter 39 asal Wonosobo dan Temanggung.
Menurut Koordinator Humas PPIH Debarkasi Solo Sarip Sahrul Samsudin, jamaah haji kloter 38 dengan 360 haji telah mendarat di Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Kamis, pukul 09.05 WIB.
Jamaah haji kloter 39 dengan 360 haji telah mendarat di bandara yang sama, sekitar pukul 13.49 WIB.
Jamaah kemudian dijemput bus menuju Asrama Haji Donohudan dan diterima di Gedung Jedah untuk mengikuti tes usap antigen mencegah penularan COVID-19.
Hasil tes usap jamaah haji kloter 38 dan 39 Debarkasi Solo semuanya negatif sehingga jamaah haji kedua kloter langsung diserahkan kepada panitia daerah untuk dipulangkan ke daerah masing-masing.
Baca juga: 18 orang warga Jateng meninggal saat haji
PPIH Debarkasi Solo hingga pemulangan kloter 39 tersebut jamaah haji yang sudah dipulangkan ke Tanah Air sebanyak 13.647 haji, sedangkan, haji yang masih di Arab Saudi hingga diberangkatkan kloter 40, masih tersisa 1.422 haji.
Sarip mengatakan jamaah yang sakit dan dirawat di rumah sakit Arab Saudi hingga Kamis ini, masih ada empat orang, yakni satu kloter 16 dirawat di RS Al Noer Mekkah, satu kloter 30 di RS King Fahad Madinah, satu kloter 38 di KKHI Madinah, dan satu kloter 40 di RS King Fahad Madinah.
Sarip berharap haji itu segera sembuh dan dinyatakan layak terbang hingga penyelenggaraan ibadah haji berakhir pada tanggal 13 Agustus 2022 sehingga dapat dipulangkan ke Tanah Air dengan kloter selanjutnya.
Jamaah haji Debarkasi Solo yang meninggal dunia hingga saat ini ada 18 orang yang terdiri atas 17 orang meninggal di Tanah Suci, dan satu orang di dalam pesawat terbang saat perjalanan pulang ke Tanah Air.
Baca juga: PPIH: Jamaah haji Indonesia dapat apresiasi Kerajaan Arab Saudi
Baca juga: PPIH Debarkasi Solo pulangkan 360 haji Boyolali dan Batang
Baca juga: Dua haji asal Sragen ditinggal di Medan
Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor:
M Hari Atmoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024