Logo Header Antaranews Jateng

Pemkot Pekalongan ambil sampel surveilans PMK

Jumat, 14 Oktober 2022 17:56 WIB
Image Print
Petugas Balai Veteriner Semarang sedang mengecek kondisi ternak sapi pascavaksinasi penyakit mulut dan kuku, di Pekalongan, Jumat (14-10-2022). (ANTARA/HO-Humas Kota Pekalongan)
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan bersama Balai Veteriner Semarang, Jawa Tengah, melakukan pengambilan sampel surveilans pada hewan ternak jenis sapi pascavaksinasi penyakit mulut dan kuku untuk mengetahui daya imun ternak itu.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan, Muadi di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa kegiatan tersebut dalam rangka pelaksanaan surveilans uji kekebalan pada sapi yang sudah dilakukan vaksinasi PMK dosis 1 dan dosis 2.

"Selain itu, kami mengambil sampel darah sapi perah untuk uji 'brucellosis atau rose bengal test (RBT)' yaitu penyakit menular pada sapi perah yang termasuk penyakit zoonosis," katanya.

Ia yang didampingi Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Ilena Palupi mengatakan pihaknya sudah mengambil 73 sampel darah sapi yang telah mendapatkan vaksinasi penyakit mulut dan kuku dosis 1 dan 2, serta 125 sampel darah sapi RBT.

Adapun hasil kegiatan surveilans ini, kata dia, nantinya akan menghasilkan data untuk kebijakan penanganan penyakit hewan menular di Indonesia.

Dikatakan, pihaknya terus mendukung dan membantu program pemerintah dengan mengikuti instruksi dari Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian dalam upaya mewujudkan Indonesia bebas penyakit mulut dan kuku.

Kasus penyakit mulut dan kuku pada sapi di wilayah Kota Pekalongan, kata dia, masih relatif aman namun pihaknya berupaya melakukan pencegahan dan penyembuhan pada hewan ternak.

"Ada 3 tim yang diterjunkan dalam pengambilan sampel tersebut yakni di lokasi peternakan sapi perah yang sudah divaksin dosis 1 dan 2 di Kecamatan Pekalongan Utara, Pekalongan Timur, dan Pekalongan Selatan," katanya.

Pewarta :
Editor: Hari Atmoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024