Logo Header Antaranews Jateng

Khitan massal TP PKK Boyolali diikuti ratusan anak

Selasa, 4 Juli 2023 20:36 WIB
Image Print
Bupati Boyolali M Said Hidayat memberikan bantuan bingkisan kepada peserta khitan Ceria Sholeh, di Pendopo Alit Rumah Dinas Bupati Boyolali, Selasa (4/7/2023). ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.
Boyolali (ANTARA) - Seratusan anak mengikuti khitanan massal dengan tema Khitan Ceria Sholeh 2023 yang diselenggarakan oleh Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah di Pendopo Alit Rumah Dinas Bupati M. Said Hidayat di Boyolali, Selasa.

Kegiatan khitanan massal anak tersebut terlaksana atas kerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Boyolali dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) setempat.

Menurut Ketua TP PKK Kabupaten Boyolali Desy M. Said Hidayat, salah satu tujuan diadakan kegiatan khitanan tersebut, yakni sebagai bentuk kepedulian TP PKK Kabupaten Boyolali, Baznas, dan PPNI pada anak yang kurang mampu sekaligus mengisi liburan sekolah.

"Peserta kegiatan Khitan Ceria Anak Sholeh Kabupaten Boyolali 2023 berjumlah 102 anak, perwakilan dari seluruh kecamatan di Kabupaten Boyolali. Jumlah tersebut dua kali lebih banyak dari tahun sebelumnya dan jangkauan wilayah yang lebih luas," kata Desy.

Bupati Boyolali M. Said Hidayat menyatakan apresiasi gelaran Khitan Ceria Anak Sholeh tahun ini. Menurut Bupati tahun kedua pelaksanaan khitan massal ini, antusias peserta meningkat dua kali lipat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Kami syukuri dalam pelaksanaannya, bagaimana Pemerintah Kabupaten Boyolali dengan TP PKK hadir bersama Baznas, PPNI dan jajaran Forkopimda dapat memberikan dukungan dalam pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan dengan baik dan lancar," kata bupati.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Boyolali Jamal Yazid mengatakan bahwa setiap peserta mendapatkan bantuan dari Baznas Kabupaten Boyolali sebesar Rp799.000. Bantuan tersebut berwujud uang saku atau uang transpor sebesar Rp250.000 beserta peci, baju koko, dan sarung.

"Seluruh biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan ini, sebesar Rp81.498.000, yang diambilkan dari zakat, infaq, dan sedekah yang telah dibayarkan oleh sebagian besar Aparatus Sipil Negara (ASN)," katanya.

Sementara itu, Baznas Kabupaten Boyolali tahun ini berhasil mengumpulkan bantuan sekitar Rp6,11 miliar dari target capaian sekitar Rp8,5 miliar. Dana tersebut dikelola dan akan disalurkan kepada masyarakat Kabupaten Boyolali yang membutuhkan.

Pewarta :
Editor: Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2024