Logo Header Antaranews Jateng

Grab Indonesia-OVO donasi Rp3,5 miliar untuk korban konflik Gaza

Kamis, 9 November 2023 17:00 WIB
Image Print
Suasana pagar di perbatasan di kawasan Mesir, Senin (6/11/2023). Berdasarkan keterangan organisasi kemanusiaan MER-C, Rumah Sakit (RS) Indonesia mengalami kehabisan pasokan obat-obatan di tengah kondisi blokade penuh dan serangan Zionis Israel di Jalur Gaza, Palestina, sehingga dibutuhkan percepatan bantuan obat-obatan guna menangani masyarakat Gaza. (ANTARA/Muhammad Adimaja)
Semarang (ANTARA) - Grab Indonesia dan OVO mendonasikan dana kemanusiaan sebesar Rp3,5 miliar untuk membantu korban konflik yang terdampak di Gaza, Palestina.

Bantuan kemanusiaan tersebut disalurkan melalui BenihBaik.com, "platform" crowdfunding dan CSR "marketplace" independen di Indonesia.

"Kami berharap bantuan ini dapat turut meringankan penderitaan korban konflik di Gaza, agar dapat dimanfaatkan sesuai yang dibutuhkan di lapangan," kata Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi, dalam pernyataan yang diterima di Semarang, Kamis.

Grab dan OVO tidak akan pernah mendukung tindakan apa pun yang tidak mengindahkan perikemanusiaan dan perikeadilan.

"Kami tidak mengambil sikap netral dalam perlindungan kemutlakan hak asasi manusia, dan mendukung segala upaya untuk menciptakan perdamaian yang nyata dan adil," katanya.

Sementara itu, Andy F. Noya selaku Chief Executive Officer (CEO) and Founder BenihBaik.com, mengapresiasi Grab dan OVO atas kolaborasi yang telah berjalan selama ini untuk tujuan kemanusiaan.

Termasuk, dana bantuan kemanusiaan melalui BenihBaik.com untuk disalurkan kepada warga masyarakat sipil di Gaza yang menjadi korban.

"Kami percaya bahwa begitu banyak yang diperlukan di sana dan bantuan ini akan turut meringankan beban mereka yang menjadi korban," katanya.

Sampai saat ini, serangan ke Gaza masih terus dilakukan Israel melalui rudal yang menghujani kantong Palestina tersebut.

Korban warga Gaza akibat serangan Israel terus berambah dan diperkirakan menembus 10.500 orang, dan sebagian besar diantaranya adalah anak-anak dan perempuan.

Pewarta :
Editor: Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2024