Logo Header Antaranews Jateng

DPRD Pekalongan kawal pengajuan anggaran penanganan banjir Rp1,4 triliun

Kamis, 6 Februari 2025 21:44 WIB
Image Print
Ketua DPRD Kota Pekalongan Azmi Basyir. (ANTARA/Kutnadi)

Pekalongan (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, siap mengawal pengajuan anggaran penanganan banjir dan rob sungai Bremi-Meduri senilai Rp1,4 triliun yang diajukan oleh Pemerintah Kota Pekalongan kepada Kementerian PUPR.

Ketua DPRD Kota Pekalongan Azmi Basyir di Pekalongan, Kamis, mengatakan bahwa saat ini proses pengajuan proposal anggaran ini sudah dilakukan dan diharapkan bisa berjalan dengan baik agar permasalahan banjir di titik wilayah yang belum ada penanganan bisa segera tertangani.

"Jajaran DPRD juga membahas hal ini mengingat saat ini sudah memasuki pembahasan program kerja pada 2025. Kami berupaya menuntaskan permasalahan banjir dan rob, di antaranya dengan mengusulkan anggaran ke Kementerian-PUPR," katanya.

Menurut dia, pihaknya akan memanggil beberapa organisasi perangkat daerah terkait untuk mengupdate terkait program-program tersebut terutama kaitannya bentuk sinergi dan komunikasi Pemkot ke Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat dalam mengupayakan bantuan penanganan banjir dan rob di titik rawan bencana itu.

Selain itu, kata dia, banjir yang disebabkan oleh intensitas curah hujan tinggi ini juga berdampak pada kondisi ruas jalan di beberapa wilayah dan jalan protokol yang mengalami rusak sehingga menganggu aktivitas masyarakat dan membahayakan pengguna jalan.

"Oleh karena itu, kami minta pada jajaran DPUPR segera melakukan pemeliharaan dan mengecek urgensi ruas jalan mana saja yang perlu diprioritaskan untuk diperbaiki," katanya.

Terkait dengan kondisi jalan berlubang, Azmi mengatakan DPUPR perlu secepatnya melakukan pemeliharaan jalan tersebut agar tidak membahayakan pengguna jalan.

"Kalau ruas jalan yang besar, kami minta DPUPR untuk mengajukan perbaikan jalan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) ke Pemerintah pusat melalui Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Jateng," katanya.

 

 



Pewarta :
Editor: Immanuel Citra Senjaya
COPYRIGHT © ANTARA 2025