Jasa perjalanan umrah premium lirik potensi pasar Solo

Minggu, 16 Februari 2025 19:50 WIB

Pemilik Uhud Tour Ustadz Khalid Basalamah (kiri) dan Kresno Condro Aji pada pembukaan cabang di Solo, Jawa Tengah, Minggu (16/2/2025). ANTARA/Aris Wasita

Solo (ANTARA) - Jasa perjalanan ibadah umrah premium Uhud Tour melirik potensi pasar Solo, Jawa Tengah dengan membuka cabang ke-6 di daerah tersebut.

Pemilik Uhud Tour Ustadz Khalid Basalamah pada pembukaan cabang di Solo, Jawa Tengah, Minggu mengatakan Uhud Tour lebih mengutamakan jaminan kualitas layanan dan kenyamanan selama beribadah.

"Kami mengedepankan kualitas dan fasilitas beribadah dengan didampingi oleh ahli ibadah. Selain itu, kami juga mengutamakan kenyamanan," katanya.

Salah satu contohnya adalah ketika sebelum menyebar flyer, pihaknya terlebih dahulu memastikan hotel yang akan digunakan oleh jemaah.

"Jadi saat mencantumkan nama hotel di flyer, hotel tersebut sudah kami bayar lunas. Jadi ada jaminan fasilitas yang diterima jemaah, termasuk bus, koper, dan ihram yang berkualitas," katanya.

Sementara itu, Pimpinan Uhud Tour Cabang Solo Kresno Condro Aji optimistis bisa memberikan layanan terbaik untuk jemaah umrah yang ada di Solo dan sekitarnya.

"Jadi jemaah tidak perlu jauh-jauh sampai ke Jakarta untuk bisa memperoleh layanan umrah terbaik," katanya.

Meski tidak secara khusus melakukan survei pasar sebelum membuka cabang di Solo, ia cukup optimistis dengan pasar di Solo Raya.

Apalagi, dikatakannya, biaya yang dikeluarkan oleh jemaah sebanding dengan layanan yang diberikan.

"Selama ini dengan biaya murah nyatanya banyak masalah. Kalau masih muda nggak masalah, tapi kalau ajak orang tua pasti kasihan," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa mengatakan pasar Solo cukup potensial.

"Solo ini bagian dari branding, Solo ini seksi. Biasanya makin mahal makin dicari," katanya.

Terkait dengan perjalanan ibadah, dikatakannya, Solo Raya memiliki embarkasi dan bandara.

"Manfaatkan ini untuk memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat," katanya.