Wali Kota Magelang harapkan ketua RT/RW penggerak kebersamaan warga
Magelang (ANTARA) - Wali Kota Magelang Damar Prasetyono mengharapkan para ketua rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) melaksanakan peran penting sebagai motor penggerak dalam mempererat kebersamaan antarwarga sehingga terjadi peningkatan peran masyarakat dalam pembangunan daerah.
"Kota Magelang adalah kota yang terus berkembang dan pembangunan tidak hanya berbicara soal infrastruktur fisik saja, melainkan juga bagaimana kita membangun kehidupan sosial yang harmonis," katanya dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang di Magelang, Rabu.
Ia mengatakan hal itu saat pelantikan 192 ketua RW dan 1.030 ketua RT masa bakti 2025-2027 di GOR Samapta, Kompleks Sanden Sport Center, Selasa (18/3), yang antara lain dihadiri Wakil Wali Kota Magelang Sri Harso, Ketua DPRD Kota Magelang Evin Septa Haryanto Kamil, Sekda Kota Magelang Hamzah Kholifi, pada kepala organisasi perangkat daerah (OPD), dan tamu undangan.
Para ketua RT dan RW, ujar dia, tokoh-tokoh terpilih yang mendapat kepercayaan masyarakat untuk mengemban amanah melayani masyarakat. Kota Magelang meliputi 17 kelurahan dan tiga kecamatan.
Ia mengatakan mereka bukan sekadar pemimpin administratif, tetapi juga garda terdepan dalam menjaga harmoni sosial, membantu menyelesaikan berbagai persoalan warga serta menjembatani komunikasi antara masyarakat dan pemerintah.
Pada kesempatan itu, ia menjelaskan beberapa program unggulan yang akan dilaksanakan, di antaranya Pro Damai yang merupakan pengelolaan anggaran Rp50 juta per RT untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat dan infrastruktur secara swakelola.
Selain itu, program Sahabat Usaha, yakni modal Rp40 juta per RW untuk membantu masyarakat yang memiliki usaha agar berkembang dan memperkuat ekonomi masyarakat serta meningkatkan kesejahteraan.
Ia menyebut manfaat, baik program Pro Damai maupun Sahabat Usaha, dapat dirasakan langsung warga.
"Maka, kami butuh peran aktif RW dan RT agar setiap program unggulan dapat berjalan dengan baik, tepat sasaran, dan memberi manfaat,” katanya.
Ia juga mengemukakan tentang tantangan kehidupan masyarakat yang semakin kompleks terkait dengan era digital dan banjir informasi.
"Harus diimbangi dengan menyaring informasi dan menyampaikan informasi yang benar. Era digital menjadi tantangan makin kompleks bagi seluruh lapisan masyarakat," ujarnya.
Wakil Wali Kota Magelang Sri Harso menambahkan tentang berbagai program unggulan pemerintahan daerah setempat selama lima tahun ke depan bersama Wali Kota Damar, di antaranya layanan Puskesmas dan RSUD Tidar sejak pagi hingga pukul 20.00 WIB.
"Insyaallah setelah Lebaran nanti puskesmas dan RSUD Tidar buka layanan sampai sore. Bagi lansia yang mengantre obat tidak perlu khawatir obatnya akan kita antar ke rumah dengan gratis," katanya.
Selain itu, pemkot mengadakan sunatan gratis pada 10 Mei 2025, seminar dokter pada 11 Mei 2025, dan kegiatan lari pada 25 Mei 2025.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah selaku Ketua Penyelenggara Pengukuhan Ketua RT dan RW Periode 2025-2027 Kota Magelang Maryanto mengatakan pengukuhan ini menguatkan komitmen RT dan RW dalam memimpin dan melayani masyarakat.
"Untuk memperkuat hubungan ketua RT dan RW dengan pemerintah daerah serta menegaskan posisi RT dan RW yang sebelumnya sudah diberi amanah," ujarnya.
Ketua RW05 Kelurahan Jurangombo Utara Yuli Saputra mengaku senang karena setelah pengukuhan itu langsung menerima honorarium yang pencairan saat ini untuk tiga bulan, yakni Januari, Februari, dan Maret 2025.
Setiap ketua RT menerima honorarium Rp350 ribu dan ketua RW Rp500 ribu per bulan.
"Alhamdulillah honorarium tiga bulan ini bisa untuk Lebaran tahun ini," katanya.
Pewarta : M. Hari Atmoko
Editor:
Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2025
