
Berawal bantu ekonomi keluarga, produk waxing MR Epple raup omzet jutaan

Karanganyar (ANTARA) - Berawal karena ingin membantu ekonomi keluarga, produk waxing ciptaan perempuan asal Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah Eprillia dengan jenama MR Epple berhasil meraup omzet hingga jutaan rupiah setiap bulannya.
Pendiri MR Epple Radiktya Kesdu yang juga merupakan suami dari Eprillia, Jumat mengatakan awalnya ia memiliki usaha di bidang food and beverage, sedangkan istrinya membuka jasa eyelash extension.
Sampai kemudian, usaha food and beverage yang didirikannya bangkrut hingga meninggalkan utang yang tidak sedikit. Di tengah kegundahannya, ia melihat istrinya berusaha membantu keuangan keluarga dengan membuat produk waxing.
"Tahun 2020 Epril mulai meriset tentang produk ini. Kemudian saya ikut terlibat di dalamnya," katanya.
Menurut dia, uji coba membuat produk terus dilakukan selama beberapa waktu hingga kemudian mereka menemukan formula wax yang tepat.
Untuk memperluas pasar produk, pada tahun 2021 mereka memutuskan untuk masuk ke penjualan e-commerce.
"Kami coba masukkan ke Shopee. Kami pasarkan lewat sana dan pelan-pelan mulai diterima oleh konsumen," katanya.
Tidak berhenti di situ, keduanya menata sistem dan produksi. Hal itu dilakukan mengingat mereka masih terbatas soal modal.
"Modal kami baru ratusan ribu, keuntungannya kan juga sedikit-sedikit. Sampai di satu titik ada orderan kami banyak namun kami kurang uang," katanya.
Sampai kemudian mereka memutuskan untuk memanfaatkan fasilitas pinjaman dari Shopee.
"Karena kami kan penjualan paling banyak dari sana, jadi sekalian kami pinjam untuk menambah modal," katanya.
Pada penjualan tersebut, mereka juga memperhatikan feedback dari konsumen melalui review yang mereka berikan. Ketika ada konsumen yang hanya memberikan bintang satu, mereka segera berbenah untuk terus memperbaiki kualitas produk.
"Dari bintang satu terus diimprovisasi dengan bahan yang berbeda. Sampai kemudian produk kami diterima oleh pasar di seluruh Indonesia," katanya.
Ia mengatakan saat ini dalam satu bulan bisa memproduksi sekitar 6.000-7.000 kemasan dengan harga mulai dari Rp35.000-88.000/pcs.
Mereka juga terus menambah varian untuk memberikan lebih banyak pilihan bagi konsumen, yakni honey sugar wax, vanilla sugar wax, dan peach sugar wax. Selain itu, ada juga produk serum after wax serta deodorant.
Saat ini, MR Epple memiliki sebanyak 13 karyawan. Selain itu, untuk bahan baku pembuatan wax mereka juga bekerja sama dengan UMKM baik petani maupun pedagang.
"Seperti varian honey sugar wax kami kan juga pakai bahan lemon, itu kami kerja sama dengan petani. Kemudian bahan gula juga kebutuhan kan banyak, kami kerja sama dengan pedagang kecil. Artinya kami tidak tumbuh sendirian tetapi juga tumbuh bersama-sama," katanya.
Pewarta : Aris Wasita
Editor:
Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2025