Semua Tim Siap Berlaga di AFC U-22
Rabu, 4 Juli 2012 17:53 WIB
"Angota timnas dari berbagai negara yang berlaga di AFC, Kamis (5/7), telah tiba di Pekanbaru. Mulai dari Timnas Indonesia, kemudian disusul Australia, Jepang, Timor Leste dan Singapura. Kemudian yang terakhir yakni baru hari ini, menyusul tiba Timnas Macau," kata Deputi Sekjen Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mursid Weka kepada ANTARA di Pekanbaru, Rabu.
Ia menjelaskan, secara keseluruhan, Timnas "Merah Putih", Australia, Timor Leste, Singapura dan Jepang telah berlatih di Pekanbaru, termasuk di Stadion Utama Riau.
"Hanya tinggal Macau yang belum berlatih di Pekanbaru. Kemungkinan sore ini baru akan berlatih mengingat jadual pertandingan Macau baru dimulai Kamis (5/7) besok melawan Jepang di Stadion Kaharuddin Nasution," katanya.
Mursid menjelaskan, sesuai dengan jadual yang telah ditetapkan oleh AFC, bahwa untuk hari pertama yakni 5 Juli 2012, ada tiga laga perdana.
Pertandingan pertama di Stadion Utama Riau, tepatnya yang berlokasi di Kompleks Universitas Riau (UR) yakni Singapura 'versus' Timor Leste dimulai sekitar pukul 16.00 WIB.
Kemudian pada jam yang sama, kata Mursid, yakni Jepang menantang Macau, berlangsung di Stadion Kaharuddin Nasution.
Sementara Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Australia di Stadion Utama Riau dimulai sekitar pukul 19.30 WIB.
Timnas Indonesia U-22 pada laga pertamanya menghadapi Australia mengandalkan strategi menyerang lewat umpan bola pendek dari kaki ke kaki dengan cepat dilapangan tengah, yang pada sepak bola modern identik dengan sebutan "tiki-taka", khususnya untuk tim Barcelona dan Spanyol.
"Pada pertandingan ini bola-bola pendek mulai terlihat dan mudah-mudahan saat melawan Australia itu juga terlihat," kata Pelatih Kepala Timnas, Aji Santoso.
Strategi "tiki-taka" Timnas U-22 terlihat berjalan cukup mulus pada pertandingan uji coba melawan Tim PON Riau di Stadion Kaharudin Nasution, Pekanbaru, yang berakhir dengan kemenangan telak 4-0 untuk Timnas.
Tim Garuda Muda berhasil mendominasi lapangan tengah lewat umpan-umpan pendek dengan penguasaan bola dari pemain tengah, yang dikombinasikan dengan serangan lewat sayap.
Aji Santoso mengatakan para pemain sudah cukup berhasil menerjemahkan strategi tersebut dalam pertandingan.
"Saya tekankan kepada anak-anak, siapa pun lawan atau musuhmu, ringan atau berat, mainlah dengan cara kita," katanya.
Pewarta : -
Editor:
hernawan
COPYRIGHT © ANTARA 2024