Penulis Cerita Silat Berdoa untuk Remy Soetansyah

Rabu, 31 Oktober 2012 07:26 WIB

Baliho "Borobudur Writers and Cultural Festival 2012" di depan Rumah Buku DuniaTera di Jalan Balaputra Dewa sekitar 500 meter timur Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. (Hari Atmoko/dokumen)

Doa untuk arwah Remy Soetansyah dipimpin penyair dan peneliti budaya Cirebon Akhmad Subhanudin Alwi saat para penulis silat itu mengikuti peluncuran sejumlah novel sejarah dan musikalisasi puisi di Rumah Buku DuniaTera Borobudur, sekitar 500 meter timur Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengha, Selasa (30/10) malam.

"Teman kita telah tiada, kita doakan untuk teman kita ini," kata Alwi.

Alwi kemudian memimpin doa selama beberapa saat, dengan antara lain membacakan Surat "Al-Fatihah".

Para para penulis cerita silat yang sedang mengikuti rangkaian "Borobudur Writers and Cultural Festival 2012" dengan agenda yang mereka namai Musyawarah Agung Penulis Silat dan Sejarah Nusantara di kawasan Candi Borobudur tersebut juga mengucapkan doa itu.

Remy Soetansyah yang juga pengamat musik dan dunia hiburan itu meninggal dunia dalam usia 53 tahun pada Selasa (30/10) pukul 18.48 WIB di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta karena stroke.

Jenazah Remy disemayamkan di rumah duka Jalan Manggis, Tomang, Jakarta Barat. Pemakaman jenazah Remy pada Rabu siang di Tempat Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Remy Soetansyah meninggalkan istri, Ayum Sambuniatri, dan empat anak.