Revitalisasi Museum Haji Widayat Tingkatkan Kunjungan
Kamis, 5 Maret 2015 15:01 WIB
Museum Haji Widayat di Kota Mungkid, Kabupaten Magelang. (Hari Atmoko/dokumen)
"Memang salah satu manfaat penting dalam revitalisasi museum ini adalah untuk meningkatkan kunjungan museum oleh masyarakat maupun wisatawan," katanya di Magelang, Kamis.
Pihaknya telah menyelesaikan program revitalisasi dengan dana sekitar Rp1,5 miliar dari Kemendikbud pada 2014 terhadap museum tersebut. Museum itu dirintis oleh maestro pelukis Haji Widayat dan diresmikan pada 30 April 1994.
Widayat meninggal dunia pada 20 Juni 2002 dalam usia 83 tahun dan dimakamkan di Makam Seniman Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Total koleksi museum tersebut sekitar 1.000 karya, terutama lukisan dan lainnya patung, relief, serta seni instalasi.
Ia menyatakan telah merencanakan target kunjungan museum antara 100 hingga 200 tamu per bulan, sedangkan sebelum revitalisasi sekitar 1.000 pengunjung per tahun.
"Kami mengutamakan lebih banyak pengunjung agar semakin banyak yang mengenal karya-karya Pak Widayat dan mengapresiasi, ketimbang mendapatkan pemasukan dari tiket. Termasuk juga agar perkembangan seni terutama lukis semakin maju. Kami senang kalau lebih banyak orang yang datang," kata Fajar yang panggilan akrabnya Pungky itu yang juga salah satu anak almarhum Widayat.
Tarif tiket masuk Museum Haji Widayat untuk masyarakat umum Rp20.000 per orang, wisatawan mancanegara Rp50.000, dan pelajar minimal Rp5.000.
Pada kesempatan itu, Fajar menyatakan berterima kasih atas peranan penting Kemendikbud melalui Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman yang telah memprogramkan revitalisasi Museum Haji Widayat.
Saat berlangsung proses revitalisasi museum tersebut (September-Desember 2014), katanya, Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kemendikbud Harry Widianto juga melakukan inspeksi mendadak ke tempat tersebut. Peresmian hasil revitalisasi, rencananya pada Minggu (15/3).
"Pak Harry juga sempat mengemukakan pentingnya program revitalisasi museum ini bisa secara berkelanjutan. Untuk itu, kami segera meresponsnya melalui penyusunan sejumlah program," katanya.
Revitalisasi Museum Haji Widayat pada 2014, meliputi perencanaan, pelaksanaan, perbaikan sarana dan prasarana, perbaikan pigura berbagai lukisan yang menjadi koleksi museum, dan pengawasan.
"Kami juga akan memperkuat jalinan kerja sama dengan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko untuk meningkatkan kunjungan wisata ke museum ini," katanya.
Museum Haji Widayat terletak sekitar empat kilometer timur Candi Borobudur yang dikelola oleh PT TWCBPRB.
Pewarta : M Hari Atmoko
Editor : Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Terpopuler - Alfamart
Lihat Juga
Perayaan Tahun Baru, Pengunjung Objek Wisata Tawangmangu Pesta Kembang Api
01 January 2017 8:32 WIB, 2017
Sambut Tahun Baru, Boyolali Gelar Pertunjukan di 22 Titik Termasuk Godbless
29 December 2016 13:55 WIB, 2016