EU Perpanjang Sanksi Terkait Ukraina Selama Enam Bulan
Selasa, 15 September 2015 8:03 WIB
Ilustrasi- Seorang anak duduk di atas ayunan di depan kendaraan pengangkut personel lapis baja di dekat gedung rumahnya yang rusak akibat pertempuran antara tentara Ukraina dan separatis pro-Rusia di Avdeyevka dekat Donetsk, Ukraina, Minggu (7/6/15).
"Penilaian situasi menunjukkan tidak ada perubahan sanksi-sanksi ataupun daftar orang-orang dan pihak-pihak yang berada di bawah tindakan restriktif," kata Dewan Menteri EU dalam pernyataan, lapor AFP.
"Pembekuan aset dan larangan bepergian (yang diterapkan) terhadap 149 orang dan 37 pihak telah diperpanjang hingga 15 Maret 2016," kata pernyataan itu.
Para duta besar dari 28 negara anggota EU sebelumnya pada awal bulan ini menyatakan dukungan bagi perpanjangan tersebut.
Pada Juni, EU telah memperpanjang hingga Januari 2016 serangkaian terpisah sanksi ekonomi terhadap Rusia, dengan mengatakan bahwa Moskow telah gagal membantu menerapkan gencatan senjata yang ditandatangani bersama Kiev dan pemberontak pada Februari.
Paket sanksi EU lainnya untuk menghukum Rusia atas pencaplokan, yang dilakukan Moskow pada Maret 2014, terhadap Krimea baru-baru ini telah diperpanjang hingga Juni tahun depan.
Kelompok beranggotakan 28 negara Eropa itu bersikeras bahwa mereka tidak akan membuat kelonggaran hingga Moskow memenuhi komitmen-komitmennya terkait gencatan senjata dan membantu menemukan penyelesaian politik bagi konflik, yang telah menghilangkan 8.000 nyawa manusia itu.
"Pembekuan aset dan larangan bepergian (yang diterapkan) terhadap 149 orang dan 37 pihak telah diperpanjang hingga 15 Maret 2016," kata pernyataan itu.
Para duta besar dari 28 negara anggota EU sebelumnya pada awal bulan ini menyatakan dukungan bagi perpanjangan tersebut.
Pada Juni, EU telah memperpanjang hingga Januari 2016 serangkaian terpisah sanksi ekonomi terhadap Rusia, dengan mengatakan bahwa Moskow telah gagal membantu menerapkan gencatan senjata yang ditandatangani bersama Kiev dan pemberontak pada Februari.
Paket sanksi EU lainnya untuk menghukum Rusia atas pencaplokan, yang dilakukan Moskow pada Maret 2014, terhadap Krimea baru-baru ini telah diperpanjang hingga Juni tahun depan.
Kelompok beranggotakan 28 negara Eropa itu bersikeras bahwa mereka tidak akan membuat kelonggaran hingga Moskow memenuhi komitmen-komitmennya terkait gencatan senjata dan membantu menemukan penyelesaian politik bagi konflik, yang telah menghilangkan 8.000 nyawa manusia itu.
Pewarta : Antaranews
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Kirab 1 Sura Pura Mangkunegaran perpanjang rutenya hingga Jalan Slamet Riyadi
28 June 2024 15:46 WIB
Kekurangan pendaftar, 220 desa/kelurahan di Temanggung perpanjang pendaftaran PPS
09 May 2024 22:41 WIB
Terpopuler - Gadget
Lihat Juga
Prancis: Keputusan Donald Trump "Risiko Serius" bagi Tatanan Perdagangan Global
01 February 2017 6:29 WIB, 2017