15.000 Kendaraan Padati Pelabuhan Merak Banten
Minggu, 3 Januari 2016 10:46 WIB
ilustrasi Arus Balik Pelabuhan Merak Sejumlah kendaraan roda empat menunggu giliran keluar dari kapal fery yang baru datang dari Sumatera di Pelabuhan Merak, Banten. (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)
"Kami menerima laporan dari 26 ribu kendaraan mobil dan sepeda motor baru 11 ribu yang sudah kembali ke Pulau Jawa dan sisanya 15 ribu belum kembali," kata Plt Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Sugihardjo.
Selama ini, penyeberangan Merak-Bakauheni, Lampung berjalan lancar dan tidak terjadi penumpukan penumpang maupun kepadatan kendaraan.
ASDP mengoperasikan 28 kapal berkapasitas besar sehingga bisa menampung ribuan penumpang dan kendaraan.
Selain itu juga lima dermaga dioperasikan untuk menampung penumpang dan kendaraan mobil pribadi maupun sepeda motor.
"Kami memperkirakan puncak arus balik akan terjadi Minggu hari ini," ujarnya.
Ia juga mengatakan, antrean kendaraan yang terjadi 23-24 Desember 2015 akibat penerapan sistim e-ticketing yang baru diterapkan layanannya tidak optimal.
Akibatnya, ribuan kendaraan pribadi memadati Pelabuhan Merak hingga menimbulkan antrean.
Karena itu, pihaknya kini menyempurnakan sistemnya agar tidak terulang kembali terjadi antrean dan kemacetan kendaraan.
"Kami terus mengupayakan agar ke depan pelayanan menjadi lebih baik," katanya.
Sugihardjo juga melakukan video conference dengan Dirlantas Polda Banten yang berada di Mercu Suar, Pantai Anyer.
Mereka berkoordinasi terkait skema pengaturan lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan dan macet panjang.
Selama ini, pengunjung ke kawasan objek wisata masih padat.
"Kami akan menambahkan petugas ke Pelabuhan Merak jika terjadi lonjakan kendaraan dan penumpang," katanya.
Selama ini, penyeberangan Merak-Bakauheni, Lampung berjalan lancar dan tidak terjadi penumpukan penumpang maupun kepadatan kendaraan.
ASDP mengoperasikan 28 kapal berkapasitas besar sehingga bisa menampung ribuan penumpang dan kendaraan.
Selain itu juga lima dermaga dioperasikan untuk menampung penumpang dan kendaraan mobil pribadi maupun sepeda motor.
"Kami memperkirakan puncak arus balik akan terjadi Minggu hari ini," ujarnya.
Ia juga mengatakan, antrean kendaraan yang terjadi 23-24 Desember 2015 akibat penerapan sistim e-ticketing yang baru diterapkan layanannya tidak optimal.
Akibatnya, ribuan kendaraan pribadi memadati Pelabuhan Merak hingga menimbulkan antrean.
Karena itu, pihaknya kini menyempurnakan sistemnya agar tidak terulang kembali terjadi antrean dan kemacetan kendaraan.
"Kami terus mengupayakan agar ke depan pelayanan menjadi lebih baik," katanya.
Sugihardjo juga melakukan video conference dengan Dirlantas Polda Banten yang berada di Mercu Suar, Pantai Anyer.
Mereka berkoordinasi terkait skema pengaturan lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan dan macet panjang.
Selama ini, pengunjung ke kawasan objek wisata masih padat.
"Kami akan menambahkan petugas ke Pelabuhan Merak jika terjadi lonjakan kendaraan dan penumpang," katanya.
Pewarta : Antaranews
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
BCA Expo Semarang 2024 tawarkan bunga KPR mulai 1,45 persen dan Bunga KKB mulai 2,45 persen
07 September 2024 19:39 WIB
Terpopuler - Umum
Lihat Juga
Kak Seto Minta Dinsos Awasi Panti agar tidak Terjadi Tindak Kekerasan
31 January 2017 15:39 WIB, 2017
Ketinggian Air Bengawan Solo di Lamongan Siaga I , Daerah Hilir diminta Waspada
31 January 2017 11:31 WIB, 2017
Khofifah Bangga Lahir dari "Rahim" NU Dibesarkan dalam Tradisi Organisasi Islam
31 January 2017 11:22 WIB, 2017
Menlu: 24 Jenazah Korban Kapal sudah Ditemukan, Delapan Siap Dipulangkan
27 January 2017 18:48 WIB, 2017
Menlu Pastikan Endah Cakrawati menjadi Korban Pesawat Jatuh di Australia
27 January 2017 17:38 WIB, 2017