Enam Warga Kanada Tewas dalam Serangan di Burkina Faso
Minggu, 17 Januari 2016 14:27 WIB
Aparat keamanan Burkina Faso didukung militer Prancis membebaskan sandera dan melumpuhkan teroris terkait Al Qaidah di Hotel Splendid, Ouagadougou, Sabtu. (AFP)
"Kanada mengecam keras serangan teror yang mematikan di Ouagadoudgou, Burkina Faso," kata Trudeau dalam pernyataan yang menyebutkan sejumlah orang meninggal dalam serangan tersebut termasuk enam orang Kanada.
Sedikitnya 29 orang, kebanyakan warga asing, meninggal dalam serangan Jumat malam hingga Sabtu di hotel berbintang empat, Splendid Hotel, dan sebuah rumah makan di dekatnya.
"Kami menawarkan bantuan kepada pihak penguasa Burkina untuk melakukan penyelidikan atas kejahatan ini," ujar Trudeau.
"Atas nama seluruh rakyat Kanada, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga, kerabat dan teman-teman dari korban yang meninggal, serta berdoa agar korban yang mengalami cedera dapat segera pulih," tambahnya.
Kelompok AQIM yang termasuk dalam jaringan Al-Qaeda mengaku bertanggungjawab atas serangan tersebut, menurut pernyataan dari lembaga pemantau SITE yang berpusat di Amerika Serikat.
Pekan ini, untuk kedua kalinya warga Kanada menjadi korban pembunuhan yang terjadi di luar negaranya.
Pada Kamis, seorang warga Kanada yang berasal dari Montreal terbunuh dalam serangan bom bunuh diri di Jakarta yang dilakukan oleh kelompok terkait ISIS.
"Kami sangat terpukul atas kekerasaan tidak berperikemanusiaan yang menimpa warga sipil tidak bersalah," demikian Trudeau.
Sedikitnya 29 orang, kebanyakan warga asing, meninggal dalam serangan Jumat malam hingga Sabtu di hotel berbintang empat, Splendid Hotel, dan sebuah rumah makan di dekatnya.
"Kami menawarkan bantuan kepada pihak penguasa Burkina untuk melakukan penyelidikan atas kejahatan ini," ujar Trudeau.
"Atas nama seluruh rakyat Kanada, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga, kerabat dan teman-teman dari korban yang meninggal, serta berdoa agar korban yang mengalami cedera dapat segera pulih," tambahnya.
Kelompok AQIM yang termasuk dalam jaringan Al-Qaeda mengaku bertanggungjawab atas serangan tersebut, menurut pernyataan dari lembaga pemantau SITE yang berpusat di Amerika Serikat.
Pekan ini, untuk kedua kalinya warga Kanada menjadi korban pembunuhan yang terjadi di luar negaranya.
Pada Kamis, seorang warga Kanada yang berasal dari Montreal terbunuh dalam serangan bom bunuh diri di Jakarta yang dilakukan oleh kelompok terkait ISIS.
"Kami sangat terpukul atas kekerasaan tidak berperikemanusiaan yang menimpa warga sipil tidak bersalah," demikian Trudeau.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Bhabinkamtibmas Bendungan Wonosobo sambangi peternak, cegah penyakit mulut dan kuku
13 January 2025 7:59 WIB
Propam periksa anggota Polresta Yogyakarta terkait dugaan aniaya warga Semarang
12 January 2025 12:12 WIB
Oknum polisi Yogya dilaporkan atas dugaan penganiayaan warga Mijen hingga tewas
11 January 2025 22:27 WIB
Terpopuler - Insiden
Lihat Juga
40 Orang Dikawatirkan Tewas Setelah Perahu Karet Pembawa Migran Tenggelam
05 September 2015 12:40 WIB, 2015