Esok Presiden Jokowi bertemu Raja dan PM Belanda
Kamis, 21 April 2016 15:57 WIB
Raja Belanda Willem Alexander (kanan) dan istrinya Ratu Maxima (kiri) mengikuti Perayaan Hari Raja di Dordrecht, Belanda. (REUTERS/Phil Nijhuis/Pool )
Brussels, Belgia, Antara Jateng - Menteri Luar Negeri mengungkapkan
Presiden Jokowi bertolak Kamis malam waktu setempat dari markas besar
Uni Eropa di Brussels, Belgia, menuju Den Haag, Belanda, dengan salah
satunya bertemu dengan Raja dan Perdana Menteri Belanda.
Presiden Jokowi adalah presiden pertama Republik Indonesia yang mengunjungi Belanda setelah 16 tahun. Presiden Abdurrahman Wahid adalah presiden terakhir yang berkunjung ke Belanda pada 2000.
Jumat keesokan harinya Presiden Jokowi akan menggelar pertemuan dengan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte dan Raja Belanda Willem-Alexander.
Presiden Jokowi juga akan melakukan pertemuan terpisah dengan Ratu Maxima dalam kapasitasnya sebagai Penasihat PBB untuk masalah ekonomi inklusif.
Selain bertemu dengan para petinggi Belanda, Presiden Jokowi juga akan mengunjungi Pelabuhan Rotterdam dan menghadiri forum bisnis Belanda-Indonesia yang akan menghasilkan sejumlah komitmen kurang lebih senilai 601,2 juta dollar AS.
"Kita fokuskan untuk kerja sama yang terkait dengan bidang maritim dan bidang pengelolaan air, keunggulan Belanda adalah di dua bidang itu," kata Retno.
Presiden Jokowi adalah presiden pertama Republik Indonesia yang mengunjungi Belanda setelah 16 tahun. Presiden Abdurrahman Wahid adalah presiden terakhir yang berkunjung ke Belanda pada 2000.
Jumat keesokan harinya Presiden Jokowi akan menggelar pertemuan dengan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte dan Raja Belanda Willem-Alexander.
Presiden Jokowi juga akan melakukan pertemuan terpisah dengan Ratu Maxima dalam kapasitasnya sebagai Penasihat PBB untuk masalah ekonomi inklusif.
Selain bertemu dengan para petinggi Belanda, Presiden Jokowi juga akan mengunjungi Pelabuhan Rotterdam dan menghadiri forum bisnis Belanda-Indonesia yang akan menghasilkan sejumlah komitmen kurang lebih senilai 601,2 juta dollar AS.
"Kita fokuskan untuk kerja sama yang terkait dengan bidang maritim dan bidang pengelolaan air, keunggulan Belanda adalah di dua bidang itu," kata Retno.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
PLN Icon Plus perkuat keandalan konektivitas pada Raker Presiden dan Retreat Kabinet Merah Putih
31 October 2024 13:00 WIB
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017