Fahri nilai Calon Independen Sulit dapat Legitimasi Rakyat
Selasa, 7 Juni 2016 11:13 WIB
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah. (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Jakarta, Antara Jateng - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menilai tak mudah mendapatkan legitimasi langsung dari rakyat dan dia menganggap mereka yang maju sebagai calon independen dalam Pilkada sebagai orang yang percaya diri memiliki pendukung yang banyak.
"Tentu tidak mudah karena mendapatkan legitimasi langsung dari rakyat itu. Yang maju sebagai calon independen itu kan percaya diri bahwa jumlah pendukungnya itu banyak," ujar dia di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa.
Dia menyarankan KPU menyiasatinya dengan penyerahan dini terhadap data-data yang dimiliki sang calon.
Kendati begitu, Fahri secara pribadi mengaku tak keberatan bila nantinya benar-benar ada pihak yang mengajukan diri sebagai calon independen.
"Tetapi kalau memang ada yang betul-betul fenomenal dan dipilih oleh rakyat banyak dan sebagainya, ya silakan saja disampaikan kepada KPU," kata dia.
Fahri mengatakan, tren pemilu Indonesia ke depana berbasis pada pencalonan partai yang disebutnya upaya mendewasakan demokrasi di Indonesia.
"Tentu tidak mudah karena mendapatkan legitimasi langsung dari rakyat itu. Yang maju sebagai calon independen itu kan percaya diri bahwa jumlah pendukungnya itu banyak," ujar dia di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa.
Dia menyarankan KPU menyiasatinya dengan penyerahan dini terhadap data-data yang dimiliki sang calon.
Kendati begitu, Fahri secara pribadi mengaku tak keberatan bila nantinya benar-benar ada pihak yang mengajukan diri sebagai calon independen.
"Tetapi kalau memang ada yang betul-betul fenomenal dan dipilih oleh rakyat banyak dan sebagainya, ya silakan saja disampaikan kepada KPU," kata dia.
Fahri mengatakan, tren pemilu Indonesia ke depana berbasis pada pencalonan partai yang disebutnya upaya mendewasakan demokrasi di Indonesia.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Habibie Democracy Forum 2024, wadah strategis bahas masa depan demokrasi Indonesia
13 November 2024 15:34 WIB
SMOM Kilang Cilacap ajak Perwira Pertamina tak lelah teladani-warisi nilai pahlawan
10 November 2024 13:55 WIB
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017