Solo, Antara Jateng - Pemerintah Kota Surakarta kembali mendatangkan lokomotif uap yang akan dioperasikan mendampingi "sepur khlutuk" Jaladara sebagai kereta api wisata di Kota Solo.

Serah terima peminjaman lokomotif uap bernomor D52099 untuk kereta wisata dari Kepala PT KAI (Persero) Daop VI Yogyakarta Hendy Helmy kepada Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo, berlangsung di Depo Stasiun Balapan Solo, Kamis.

Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo Lokomotif uap tersebut merupakan koleksi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Proses meminjam lokomotif buatan pabrik Fried Krupp, Jerman ini, sudah dilakukan sejak zaman Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignatius Jonan, menjabat sebagai Dirut PT KAI.

"Namun, Lokomotif uap ini, baru terealisasi pengiriman ke Solo pada November 2016," katanya.

Rudyatmo mengatakan lokomotif kuno dibawa ke Solo akan dimanfaatkan sebagai kereta wisata mendampingi Sepur Kluthuk Jaladara yang kini sudah duluan beroperasi. Loko ini, usianya sudah tua sehingga tidak mampu dioperasikan secara terus menerus.

"Loko dengan bahan bakar batu bara ini, masih menunggu proses perbaikannya terlebih dahulu, karena sudah lama tidak beroperasi," katanya.

Menyinggung soal gerbong kereta yang akan digunakan, Rudyatmo menjelaskan segera mengupayakan dapat mendatangkan dua gerbong untuk ditarik lokomotif tersebut.