Tokoh Muda NU Ajak Masyarakat Maafkan Ahok
Senin, 12 Desember 2016 18:26 WIB
Bekas gedung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang menjadi lokasi sementara Pengadilan Negeri Jakarta Utara di Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat. Gedung ini terpantau sepi dari aktivitas pada satu hari menjelang sidang perdana perkara dugaan penistaan a
Jakarta, Antara Jateng - Tokoh Muda Nahdlatul Ulama DKI Jakarta, Taufik Damas, berharap kaum Muslim dapat memberikan maaf pada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkait ucapan yang diduga menistakan agama.
"Ahok sudah menegaskan permintaan maaf kepada seluruh umat Islam di Indonesia dan bagi kami orang yang sudah minta ya harus dimaafkan," kata Taufik disela-sela acara perigatan hari Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H di Kediaman Ketua Umum PPP Djan Faridz, Jakarta, Senin.
Menurut dia, sebagai Muslim sudah sepatutnya memberikan maaf kepada orang yang sudah mengakui salah dan menyampaikan permintaan maaf secara terbuka.
Terlebih, kata dia, sebaik-baiknya orang yang berbuat kesalahakan adalah orang yang meminta tegas meminta maaf. Dan itu sudah dilakukan oleh Ahok. Untuk itu dia berharap umat muslim membukakan pintu maaf kepada Ahok.
"Siapapun manusia tidak ada yang sempurna, pasti manusia itu pernah melakukan kesalahan. Dan sebaik-baik orang yang berbuat salah itu adalah orang menyadari kesalahannya dan kemudian bertaubat dan meminta maaf kepada orang yang tersakiti," ujar dia.
Sementara terkait masalah hukum yang tengah membelit Ahok, ia mendoakan masalah itu cepat selesai dan proses persidangan berjalan dengan aman. Ia pun meminta pada seluruh kalangan dapat menerima apapun hasil atau keputusan dalam persidangan soal kasus tersebut.
"Soal kasus hukum yang sekarang ini sedang akan dialami pak Ahok ya kita doakan bersama-sama semua berjalan dengan aman dan lancar. Apapun yang terjadi, saya kira masyarakat harus menerimanya," ujar dia.
Ahok diketahui kembali meminta maaf pada umat muslim mengenai perkara yang tengah disangkakan. Taufik pun mengapresiasi kejantanan Ahok untuk kembali menegaskan permintaan maaf itu.
"Ahok sudah menegaskan permintaan maaf kepada seluruh umat Islam di Indonesia dan bagi kami orang yang sudah minta ya harus dimaafkan," kata Taufik disela-sela acara perigatan hari Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H di Kediaman Ketua Umum PPP Djan Faridz, Jakarta, Senin.
Menurut dia, sebagai Muslim sudah sepatutnya memberikan maaf kepada orang yang sudah mengakui salah dan menyampaikan permintaan maaf secara terbuka.
Terlebih, kata dia, sebaik-baiknya orang yang berbuat kesalahakan adalah orang yang meminta tegas meminta maaf. Dan itu sudah dilakukan oleh Ahok. Untuk itu dia berharap umat muslim membukakan pintu maaf kepada Ahok.
"Siapapun manusia tidak ada yang sempurna, pasti manusia itu pernah melakukan kesalahan. Dan sebaik-baik orang yang berbuat salah itu adalah orang menyadari kesalahannya dan kemudian bertaubat dan meminta maaf kepada orang yang tersakiti," ujar dia.
Sementara terkait masalah hukum yang tengah membelit Ahok, ia mendoakan masalah itu cepat selesai dan proses persidangan berjalan dengan aman. Ia pun meminta pada seluruh kalangan dapat menerima apapun hasil atau keputusan dalam persidangan soal kasus tersebut.
"Soal kasus hukum yang sekarang ini sedang akan dialami pak Ahok ya kita doakan bersama-sama semua berjalan dengan aman dan lancar. Apapun yang terjadi, saya kira masyarakat harus menerimanya," ujar dia.
Ahok diketahui kembali meminta maaf pada umat muslim mengenai perkara yang tengah disangkakan. Taufik pun mengapresiasi kejantanan Ahok untuk kembali menegaskan permintaan maaf itu.
Pewarta : Antaranews
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Bidik generasi muda, BSI gelar literasi digital di sejumlah pusat perbelanjaan Jabodetabek
22 November 2024 13:23 WIB
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017