Semarang, Antara Jateng - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV Jawa Tengah dan DIY memprediksikan puncak konsumsi bahan bakar minyak (BBM) akan terjadi pada H-1 Tahun Baru.

"Pada H-1 malam merupakan puncaknya karena masyarakat banyak yang keluar rumah untuk merayakan Tahun Baru," kata Officer Communication and Relation Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV Jateng dan DIY Didi Andrian Indra Kusuma di Semarang, Rabu.

Terkait hal itu, pihaknya sudah menyiapkan BBM maupun BBK seluruh jenis dengan peningkatan rata-rata 11 persen untuk masing-masing jenisnya.

Sama halnya dengan jelang Natal lalu, untuk menghadapi peningkatan konsumsi jelang tahun baru pihaknya akan tetap menyediakan BBK produk pertamax dalam kemasan 2 liter dan 5 liter.

"Untuk pertamax dalam kemasan ini akan kami sediakan di rest area km 252 Tol Brebes dan jalur wisata Guci. Meski demikian kami terbuka untuk semua kemungkinan, jika ada permintaan di tempat lain akan kami layani," katanya.

Sementara itu, hingga saat ini peningkatan konsumsi BBM masih sama dengan pada saat Natal yaitu untuk pertamax dan pertalite masing-masing mengalami peningkatan 5,53 persen dan 6,37 persen dengan rata-rata konsumsi harian masa satgas sebanyak 2.755 kilo liter (KL) untuk pertamax dan 5.724 KL untuk pertalite.

Sedangkan untuk produk premium mengalami peningkatan sebesar 1,81 persen dengan rata-rata konsumsi harian masa satgas sebanyak 3.461 KL.

Untuk solar meningkat sebesar 1,53 persen dengan rata-rata konsumsi harian sebanyak 5.279 KL.

Data tersebut merupakan bagian dari pantauan rutin yang dilakukan oleh Tim Satgas Natal dan tahun baru Pertamina MOR IV dari berbagai titik suplai di Jawa Tengah.

"Kami juga memperkirakan pada hari H tahun baru atau tanggal 1 Januari peningkatan konsumsi BBM akan terus terjadi terutama di jalur menuju objek wisata," katanya.