Agus tak akan Ajak SBY Turun Kampanye
Rabu, 1 Februari 2017 19:07 WIB
Cagub AHY Hadiri Maulid Nabi Calon Gubernur Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meyapa warga seusai menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Muyassarin, Kebayaroran Lama, Jakarta, Senin (12/12/2016). Saat menghadiri Maulid, AHY tidak membe
Jakarta, ANTARA JATENG - Calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan tidak mengajak Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk turun berkampanye dalam sisa waktu menjelang pemilihan pada 15 Februari 2017.
"Saya menyerahkan itu ke Pak SBY. Saya tidak pernah mengajak untuk turun ke lapangan," ujar dia usai melakukan pertemuan di Jakarta, Selasa.
Putra sulung Presiden ke 6 RI itu mengatakan sangat menghargai pandangan politik dan sikap yang diambil SBY.
Ia pun selalu berkomunikasi dan meminta masukan serta bertukar pikiran dengan SBY selama proses Pilkada 2017.
Kehadiran fisik di lapangan, dianggapnya bukan hal paling penting, melainkan dukungan dan doa yang diberikan setiap saat.
"Saya merasa setiap saat didampingi beliau walaupun tidak secara fisik," tutur suami model Annisa Pohan itu.
Terkait adanya keuntungan semakin meraup dukungan dengan kedatangan SBY langsung ke lapangan, Agus tidak mengetahui hal itu karena belum pernah dilakukan.
Dalam beberapa kali kampanye terbatas Agus-Sylviana, SBY hadir bersama keluarga besar Cikeas, tetapi hanya menjadi penonton dan tidak turut berkampanye.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto hadir dalam kampanye akbar pasangan calon nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Minggu (29/1).
Sementara Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri direncanakan menghadiri kampanye terbuka pasangan calon nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat pada 4 Februari 2017.
(Baca juga: Agus tampik sampaikan pesan khusus SBY pada Maruf)
"Saya menyerahkan itu ke Pak SBY. Saya tidak pernah mengajak untuk turun ke lapangan," ujar dia usai melakukan pertemuan di Jakarta, Selasa.
Putra sulung Presiden ke 6 RI itu mengatakan sangat menghargai pandangan politik dan sikap yang diambil SBY.
Ia pun selalu berkomunikasi dan meminta masukan serta bertukar pikiran dengan SBY selama proses Pilkada 2017.
Kehadiran fisik di lapangan, dianggapnya bukan hal paling penting, melainkan dukungan dan doa yang diberikan setiap saat.
"Saya merasa setiap saat didampingi beliau walaupun tidak secara fisik," tutur suami model Annisa Pohan itu.
Terkait adanya keuntungan semakin meraup dukungan dengan kedatangan SBY langsung ke lapangan, Agus tidak mengetahui hal itu karena belum pernah dilakukan.
Dalam beberapa kali kampanye terbatas Agus-Sylviana, SBY hadir bersama keluarga besar Cikeas, tetapi hanya menjadi penonton dan tidak turut berkampanye.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto hadir dalam kampanye akbar pasangan calon nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Minggu (29/1).
Sementara Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri direncanakan menghadiri kampanye terbuka pasangan calon nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat pada 4 Februari 2017.
(Baca juga: Agus tampik sampaikan pesan khusus SBY pada Maruf)
Pewarta : Dyah Dwi A
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
SMOM Kilang Cilacap ajak Perwira Pertamina tak lelah teladani-warisi nilai pahlawan
10 November 2024 13:55 WIB
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017