Semarang, ANTARA JATENG - 469 atlet Wushu siap berlaga dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Junior 2017 dan eksibisi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2017 di Kota Semarang, Jawa Tengah, 10-12 September 2017.

Ketua Harian Pengurus Wushu Indonesia Provinsi Jawa Tengah Sudarsono di Semarang, Jumat, mengatakan ada dua jenis kelas yang dipertandingkan dalam event tersebut, yakni Sanda (pertarungan) dan Taolu (Peragaan jurus).

Atlet dari 15 provinsi tersebut masing-masing terbagi 358 orang dari kelas Taolu dan 111 di kelas Sanda.

"Masing-masing kelas ini akan mempertandingkan sejumlah nomor," katanya.

Ia menjelaskan untuk eksibisi Popnas, kelas Taolu akan mempertandingkan nomor untuk atlet dengan usia 13 hingga 15 tahun dan Sanda untuk atlet berusia 15 hingga 17 tahun.

Sementara untuk Kejurnas Junior 2017, akan dipertandingkan kelas Taolu Junior A, B, dan C serta Sanda untuk pra-junior dan usai 15 hingga 17 tahun.

Menurut dia, Kejurnas dan Eksibisi Popnas sengaja digelar bersamaan agar tidak memberatkan pengurus daerah dalam mengirim atlet.

"Kalau digelar terpisah, pengurus daerah biasanya enggan mengirim atlet ke eksibisi Popnas," katanya.

Nantinya, kata dia, atlet yang berlaga di eksibisi Popnas juga memungkinkan ikut dalam kejurnas.

Ia memastikan jadwal pertandingan antara kedua even tersebut tidak akan bertabrakan.

Kejurnas dan eksibisi Popnas sendiri akan digelar di Tenis Hall Perumahan Graha Padma Semarang.