Golkar: Sipol Pastikan Keakuratan Data-Data Parpol
Minggu, 15 Oktober 2017 13:22 WIB
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham bersama dan jajaran pengurus partai mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat di Jakarta, Minggu, untuk mendaftarkan diri menjadi peserta pemilihan umum legislatif 2019. (ANTARA News/M Arief I
Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham
dan jajaran pengurus partai mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk
mendaftarkan partai menjadi peserta pemilihan umum legislatif 2019.
"Partai Golkar siap mendaftar KPU dengan segala persyaratan yang diatur KPU," kata Idrus saat tiba di Gedung KPU Jakarta, Minggu.
Pengurus partai membawa setidaknya tujuh kotak dokumen syarat pendaftaran dan menyerahkannya ke KPU.
"Menurut pengecekan kami, tim DPP telah memenuhi ketentuan 100 persen," kata Idrus, memastikan semua dokumen dan berkas pendaftaran telah sesuai syarat.
Komisioner KPU menerima Idrus dan rombongan Partai Golkar sekitar pukul 11.00 WIB.
Dalam kesempatan konferensi pers, Idrus mengapresiasi kerja KPU, khususnya terkait pengisian data dalam Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).
Sipol, menurut dia, memastikan keakuratan data-data partai politik dan bisa menjadi instrumen pendorong penguatan kelembagaan partai politik.
"Sipol bagian instrumen yang dimaksudkan agar sungguh-sungguh parpol memiliki instrumen yang kuat dan memperkuat parpol sebagaimana parpol modern. Ternyata kemudahan yang ada untuk mengontrol, untuk mengecek, khususnya terkait keanggotaan betul-betul efektif," katanya.
"Partai Golkar siap mendaftar KPU dengan segala persyaratan yang diatur KPU," kata Idrus saat tiba di Gedung KPU Jakarta, Minggu.
Pengurus partai membawa setidaknya tujuh kotak dokumen syarat pendaftaran dan menyerahkannya ke KPU.
"Menurut pengecekan kami, tim DPP telah memenuhi ketentuan 100 persen," kata Idrus, memastikan semua dokumen dan berkas pendaftaran telah sesuai syarat.
Komisioner KPU menerima Idrus dan rombongan Partai Golkar sekitar pukul 11.00 WIB.
Dalam kesempatan konferensi pers, Idrus mengapresiasi kerja KPU, khususnya terkait pengisian data dalam Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).
Sipol, menurut dia, memastikan keakuratan data-data partai politik dan bisa menjadi instrumen pendorong penguatan kelembagaan partai politik.
"Sipol bagian instrumen yang dimaksudkan agar sungguh-sungguh parpol memiliki instrumen yang kuat dan memperkuat parpol sebagaimana parpol modern. Ternyata kemudahan yang ada untuk mengontrol, untuk mengecek, khususnya terkait keanggotaan betul-betul efektif," katanya.
Pewarta : Muhammad Arief Iskandar
Editor :
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Bawaslu Jateng sarankan KPU coret 355 nama yang terdaftar di Sipol
27 September 2022 16:34 WIB, 2022
Hindari pencatutan nama oleh parpol, Bawaslu imbau warga Kudus cek di Sipol
07 September 2022 7:40 WIB, 2022
Hasyim: Penerapan Sipol Merupakan Wewenang Atribut yang Dimiliki KPU
06 November 2017 16:44 WIB, 2017