Pattiro: Jateng Unggul dalam Keterbukaan Informasi Publik
Senin, 16 Oktober 2017 20:29 WIB
(pattirosemarang.ord)
Semarang, ANTARA JATENG - Direktur Pusat Telaah dan Informasi Regional (Pattiro) Kota Semarang Widi Nugroho menilai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah unggul dalam keterbukaan informasi publik jika dibandingkan dengan provinsi ataupun kabupaten/kota lain.
"Informasi publik yang disuguhkan Setda Pemprov Jateng melalui website kami nilai sudah sangat terbuka sehingga Jateng menjadi `leading` dalam hal keterbukaan informasi publik," katanya di Semarang, Senin.
Ia mengatakan bahwa penilaiaan keterbukaan informasi publik sudah cukup jelas, terutama mengenai kemudahan publik dalam mendapatkan informasi mengenai layanan prosedur yang diselenggarakan Pemprov Jateng, mulai dari dasar standar operasional prosedur pelayanan hingga waktu pelayanan.
Hal itu berarti standar pelayanan informasi yang dilakukan Setda Pemprov Jateng dalam memberikan informasi sudah sangat bagus, bahkan informasi yang diberikan kepada masyarakat pun terbilang cukup lengkap.
"Cukup lengkap dan bagus karena Pemprov Jateng selalu mengunggah data-data baru sehingga bisa menjadi informasi bagi masyarakat," ujarnya.
Widi juga mengapresiasi keterbukaan seluruh informasi dari biro dan dinas di lingkup Setda Pemprov Jateng yang bisa diakses dalam satu portal.
"Semua bisa diakses dalam satu portal, tidak tersebar seperti yang masih dilakukan daerah lain, tapi terpusat. Di portal `open` data itu, publik bisa melihat dan mengunduh apa saja yang dibutuhkan," katanya.
Sementara itu, Asisten Komisioner KIP Jateng Nuraini Dewi menambahkan, pihaknya tengah melakukan visitasi terkait dengan penilaian keterbukaan informasi publik yang diberikan jajaran Setda Pemprov Jateng kepada masyarakat.
Menurut dia, visitasi ini merupakan bagian dari penilaian KIP Award yang akan diselenggarakan pada November 2017.
"Kami akan memberikan penghargaan bagi pemerintah daerah yang paling informatif. Kami juga akan mengumumkan mana yang masuk dalam golongan informatif, cukup informatif, menuju informatif, dan tidak informatif," ujarnya.
"Informasi publik yang disuguhkan Setda Pemprov Jateng melalui website kami nilai sudah sangat terbuka sehingga Jateng menjadi `leading` dalam hal keterbukaan informasi publik," katanya di Semarang, Senin.
Ia mengatakan bahwa penilaiaan keterbukaan informasi publik sudah cukup jelas, terutama mengenai kemudahan publik dalam mendapatkan informasi mengenai layanan prosedur yang diselenggarakan Pemprov Jateng, mulai dari dasar standar operasional prosedur pelayanan hingga waktu pelayanan.
Hal itu berarti standar pelayanan informasi yang dilakukan Setda Pemprov Jateng dalam memberikan informasi sudah sangat bagus, bahkan informasi yang diberikan kepada masyarakat pun terbilang cukup lengkap.
"Cukup lengkap dan bagus karena Pemprov Jateng selalu mengunggah data-data baru sehingga bisa menjadi informasi bagi masyarakat," ujarnya.
Widi juga mengapresiasi keterbukaan seluruh informasi dari biro dan dinas di lingkup Setda Pemprov Jateng yang bisa diakses dalam satu portal.
"Semua bisa diakses dalam satu portal, tidak tersebar seperti yang masih dilakukan daerah lain, tapi terpusat. Di portal `open` data itu, publik bisa melihat dan mengunduh apa saja yang dibutuhkan," katanya.
Sementara itu, Asisten Komisioner KIP Jateng Nuraini Dewi menambahkan, pihaknya tengah melakukan visitasi terkait dengan penilaian keterbukaan informasi publik yang diberikan jajaran Setda Pemprov Jateng kepada masyarakat.
Menurut dia, visitasi ini merupakan bagian dari penilaian KIP Award yang akan diselenggarakan pada November 2017.
"Kami akan memberikan penghargaan bagi pemerintah daerah yang paling informatif. Kami juga akan mengumumkan mana yang masuk dalam golongan informatif, cukup informatif, menuju informatif, dan tidak informatif," ujarnya.
Pewarta : Wisnu Adhi N.
Editor :
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu masuk 10 besar Anugerah Tinarbuka
12 April 2023 9:20 WIB, 2023