Tren hijab yang dulu rumit, tahun 2019 lebih simpel
Jumat, 21 Desember 2018 8:39 WIB
Founder Hijab Influencers Network Roswitha Jassin saat ditemui dalam acara pembukaaan Centro Dept. Store Pesona Square Depok di Depok, Kamis (20/12) (ANTARA News/Anggarini Paramita)
Depok (Antaranews Jateng) – Tren hijrah ternyata memengaruhi pula gaya fesyen muslimah di tahun depan, menurut Founder Hijab Influencers Network Roswitha Jassin.
Roswitha mengatakan bahwa tren hijab yang beberapa tahun lalu itu lebih rumit seperti gaya memelintir, misalnya, kini lebih simpel.
“Hijab segi empat sekarang itu dilipat menjadi segitiga. Kemudian, dipakaikan dikepala dengan cukup dijepit dengan penti atau bros. Dan sisa dari hijab tersebut diarahkan ke samping,” ujarnya saat ditemui dalam acara pembukaaan Centro Dept. Store Pesona Square Depok di Depok, Kamis.
Selain itu, lanjutnya, hijab yang digunakan itu lebih panjang atau syar’i yang menutupi hingga bagian dada. Bahkan, juga menutupi hingga bagian belakang tubuh.
“Pakaian pun juga semakin longgar dengan tren warna soft seperti biru muda, tosca, baby pink, juga warna-warna earth tone, yakni coklat muda, coklat tua, dan hijau. Printing pattern pun kini juga banyak digemari karena memiliki keunikan tersendiri,” ungkap Roswitha.
Untuk acara formal, sambungnya, fesyen muslimah itu ada sentuhan aplikasi payet atau tambahan ruffles. (Editor : Subagyo).
Roswitha mengatakan bahwa tren hijab yang beberapa tahun lalu itu lebih rumit seperti gaya memelintir, misalnya, kini lebih simpel.
“Hijab segi empat sekarang itu dilipat menjadi segitiga. Kemudian, dipakaikan dikepala dengan cukup dijepit dengan penti atau bros. Dan sisa dari hijab tersebut diarahkan ke samping,” ujarnya saat ditemui dalam acara pembukaaan Centro Dept. Store Pesona Square Depok di Depok, Kamis.
Selain itu, lanjutnya, hijab yang digunakan itu lebih panjang atau syar’i yang menutupi hingga bagian dada. Bahkan, juga menutupi hingga bagian belakang tubuh.
“Pakaian pun juga semakin longgar dengan tren warna soft seperti biru muda, tosca, baby pink, juga warna-warna earth tone, yakni coklat muda, coklat tua, dan hijau. Printing pattern pun kini juga banyak digemari karena memiliki keunikan tersendiri,” ungkap Roswitha.
Untuk acara formal, sambungnya, fesyen muslimah itu ada sentuhan aplikasi payet atau tambahan ruffles. (Editor : Subagyo).
Pewarta : Anggarini Paramita
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Nurul finalis berhijab pertama raih posisi lima di Miss Universe Selandia Baru
05 August 2018 11:46 WIB, 2018