Produsen kosmetika sumbang ratusan liter 'hand sanitizer' untuk Polda Jateng
Kamis, 25 Juni 2020 16:34 WIB
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi menerima secara simbolis bantuan ratusan liter hand sanitizer dan sabun tangan cair dari Presiden Direktur PT Victoria Care Indonesia, Billy Hartono Salim, di Semarang, Kamis. (ANTARA/ I.C.Senjaya)
Semarang (ANTARA) - Perusahaan produsen kosmetika asal Kota Semarang, PT Victoria Care Indonesia menyumbangkan ratusan liter 'hand sanitizer' dan sabun tangan cair kepada Polda Jawa Tengah sebagai salah satu upaya membantu pencegahan penyebaran pandemi COVID-19.
Presiden Direktur PT Victoria Care Indonesia Billy Hartono Salim saat penyerahan bantuan di Polda Jawa Tengah di Semarang, Kamis, mengatakan pemberian bantuan ini merupakan yang kesekian kalinya dilakukan selama pandemi COVID-19 sebagai bentuk kepedulian sosial perusahaan.
"Karena kami warga Jawa Tengah, kami juga ingin membantu," katanya.
Total bantuan yang diserahkan tersebut meliputi 800 liter 'hand sanitizer' dan 750 liter sabun tangan cair.
Sementara itu Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi mengatakan bantuan ini akan didistribusikan langsung ke personel kepolisian.
"Akan digunakan untuk internal kepolisian. Polisi tidak boleh berhenti melayani," katanya.
Menurut dia, sebelum membantu masyarakat, maka harus dipastikan dulu kebersihan anggota.
"Bantuan ini sebagai bentuk ikatan sosial wirausaha yang menyisihkan sebagian keuntungannya untuk menanggulangi COVID-19," katanya.
Presiden Direktur PT Victoria Care Indonesia Billy Hartono Salim saat penyerahan bantuan di Polda Jawa Tengah di Semarang, Kamis, mengatakan pemberian bantuan ini merupakan yang kesekian kalinya dilakukan selama pandemi COVID-19 sebagai bentuk kepedulian sosial perusahaan.
"Karena kami warga Jawa Tengah, kami juga ingin membantu," katanya.
Total bantuan yang diserahkan tersebut meliputi 800 liter 'hand sanitizer' dan 750 liter sabun tangan cair.
Sementara itu Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi mengatakan bantuan ini akan didistribusikan langsung ke personel kepolisian.
"Akan digunakan untuk internal kepolisian. Polisi tidak boleh berhenti melayani," katanya.
Menurut dia, sebelum membantu masyarakat, maka harus dipastikan dulu kebersihan anggota.
"Bantuan ini sebagai bentuk ikatan sosial wirausaha yang menyisihkan sebagian keuntungannya untuk menanggulangi COVID-19," katanya.
Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Polres Batang bentuk pasukan respons cepat Power on Hand" Pemilu 2024
24 October 2023 15:41 WIB, 2023
Cegah COVID-19, Unisri masih aktif produksi "hand sanitizer" untuk masyarakat
06 July 2020 18:22 WIB, 2020
Terpopuler - Kesehatan
Lihat Juga
Bhabinkamtibmas Bendungan Wonosobo sambangi peternak, cegah penyakit mulut dan kuku
13 January 2025 7:59 WIB