Total ada 14 armada BRT yang akan beroperasi dan melintasi 14 halte dari Terminal Kutoarjo Kabupaten Purworejo sampai Terminal Borobudur di Kabupaten Magelang.
BRT merupakan wujud pengembangan angkutan aglomerasi yang menghubungkan satu wilayah dengan lainnya, sekaligus mengurangi kemacetan lalu lintas.
Baca juga: BRT Transjateng Semarang-Kendal diluncurkan, pelajar bayar Rp2.000
Terkait dengan peluncuran perdana BRT tersebut, Gubernur Ganjar menggratiskan tarif Transjateng selama sembilan hari.
"Ini akan kita gratiskan selama sembilan hari sampai tanggal 9 September 2020. Silakan 'bus-busan sak kemengmu' (silakan baik bus sampai kamu capai, red)," kata Ganjar.
Ganjar menjelaskan setelah sembilan hari masa bebas biaya, tarif Transjateng akan diberlakukan tarif normal bagi para penumpang.
"Untuk penumpang umum tarifnya Rp4 ribu, sedangkan untuk pelajar, buruh dan veteran tarifnya Rp2 ribu," ujarnya.
Meskipun tarif yang dikenakan kepada penumpang relatif murah, Ganjar menjamin kenyamanan serta keamanannya, terlebih di masa pandemi COVID-19ini karena protokol kesehatan akan diterapkan secara ketat.
"Ini kita jaga betul integritas operatornya, kalau ada barang penumpang ketinggalan di bus saya pastikan akan kembali tanpa ada kekurangan apapun. Tidak ada 'dempet-dempetan', apalagi di masa pandemi ini, kebersihan bus sangat kita jaga," katanya.
Ganjar mengaku tidak segan mencopot petugas BRT Transjateng yang nakal dan melanggar peraturan sehingga mengharapkan partisipasi masyarakat dalam melakukan pengawasan.
"Saya titip integritasnya, kalau ada barang penumpang ketinggalan kembalikan secara utuh. Kalau yang lain ada yang lebih baik kita harus satu tingkat di atasnya," ujarnya.
Setelah meluncurkan Transjateng rute Purwomanggung, Ganjar berkesempatan untuk menikmati perjalanan perdana di sekitar alun-alun Kabupaten Purworejo dengan didampingi Bupati dan Wakil Bupati Purworejo, ada pula buruh, pedagang serta beberapa pelajar.
BRT Transjateng Purwomanggung merupakan susulan dari Koridor I Semarang-Bawen dan Koridor II Purwokerto-Purbalingga, dan Koridor III Semarang-Kendal. (LHP)
Baca juga: Pemprov Siapkan Rute Lain BRT Transjateng