Semarang (ANTARA) - Polda Jawa Tengah mencatat 30 polisi yang akan bertugas dalam pengamanan pemungutan suara Pilkada 2020 reaktif usai menjalani tes usap antigen.

"Dari 4.500 personel yang sudah menjalani 'swab' antigen, terdapat 30 personel yang reaktif," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol.Iskandar F.Sutisna di Semarang, Kamis.

Dari jumlah tersebut, kata dia, terbanyak ditemukan di Polrestabes Semarang yang mencapai sekitar 20 orang

Baca juga: Tes PCR di Jawa Tengah lampaui target WHO

Terhadap personel yang hasil tes-nya reaktif tersebut, kata dia, selanjutnya akan menjalani tes usap, penelusuran riwayat kontak, serta isolasi mandiri.

"Dilihat perkembangannya. Kalau belum sehat saat pelaksanaan pilkada, maka akan digantikan oleh personel yang lain," katanya.

Menurut dia, terdapat 14.500 personel polisi yang dikerahkan untuk pengamanan Pilkada 9 Desember.

Sesuai dengan instruksi Kapolda Jawa Tengah, kata dia, para petugas yang akan diterjunkan tersebut harus dipastikan dalam kondisi sehat.

Baca juga: Jelang Pilkada Surakarta, ratusan polisi jalani tes usap
Baca juga: Hasil tes cepat KPPS Kota Magelang 150 orang reaktif