Ditlantas Polda Jateng memvaksin pengojek daring dan angkutan umum
Sabtu, 18 September 2021 12:28 WIB
Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Rudy Syafirudin saat vaksinasi untuk pengemudi ojek daring dan angkutan umum di Semarang, Sabtu (18/9/2021). ANTARA/ I.C.Senjaya
Semarang (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah menggelar vaksinasi bagi para pengemudi ojek daring dan angkutan umum dalam rangkaian kegiatan HUT Ke-66 Lalu Lintas.
Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol.Rudy Syafirudin di Semarang, Sabtu, mengatakan vaksinasi akan digelar selama sepekan di area parkir bekas Taman Wisata Wonderia di Jalan Sriwijaya Semarang.
"Ada 28.300 dosis vaksin yang disiapkan selama sepekan ke depan," katanya.
Dia menjelaskan vaksinasi ini merupakan bagian dari kegiatan sosial yang digelar dalam memperingati HUT Lalu Lintas tahun ini.
Sebelumnya, kata dia, kegiatan serupa yang dilaksanakan berupa bakti sosial terhadap warga kurang mampu serta para purnawirawan Polri.
Selanjutnya, kata dia, kepolisian akan menggelar operasi patuh lalu lintas yang akan dimulai pekan depan.
Ia memastikan tidak ada penindakan maupun penilangan terhadap pengendara kendaraan bermotor selama dua pekan pelaksanaan operasi di tengah pandemi COVID-19 ini.
"Oleh karena itu masyarakat diimbau tetap menaati peraturan lalu lintas. Anggota hanya akan memberi teguran jika didapati ada pengendara yang melanggar," katanya.
Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol.Rudy Syafirudin di Semarang, Sabtu, mengatakan vaksinasi akan digelar selama sepekan di area parkir bekas Taman Wisata Wonderia di Jalan Sriwijaya Semarang.
"Ada 28.300 dosis vaksin yang disiapkan selama sepekan ke depan," katanya.
Dia menjelaskan vaksinasi ini merupakan bagian dari kegiatan sosial yang digelar dalam memperingati HUT Lalu Lintas tahun ini.
Sebelumnya, kata dia, kegiatan serupa yang dilaksanakan berupa bakti sosial terhadap warga kurang mampu serta para purnawirawan Polri.
Selanjutnya, kata dia, kepolisian akan menggelar operasi patuh lalu lintas yang akan dimulai pekan depan.
Ia memastikan tidak ada penindakan maupun penilangan terhadap pengendara kendaraan bermotor selama dua pekan pelaksanaan operasi di tengah pandemi COVID-19 ini.
"Oleh karena itu masyarakat diimbau tetap menaati peraturan lalu lintas. Anggota hanya akan memberi teguran jika didapati ada pengendara yang melanggar," katanya.
Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Total korban kecelakaan truk di Semarang 11 orang, berikut daftar namanya
22 November 2024 16:19 WIB
Grobogan catat kasus laka lantas tertinggi selama Operasi Zebra Candi 2023
22 September 2023 16:22 WIB, 2023